Banda Aceh (Waspada Aceh) – Ketua Fraksi Partai Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Abdurrahman Ahmad, mengatakan di tengah pandemi COVID-19 Pemerintah Aceh harus mendukung dan menyokong para pelaku usaha pariwisata Aceh.
“Pemerintah harus mendukung dunia pariwisata ini. Jika sekarang mereka kehabisan modal dan tidak bisa bergerak lagi, itu harus disokong,” kata Abdurrahman.
Dia juga menyebutkan, pemerintah harus memberikan bantuan kepada dunia pariwisata seperti halnya bantuan UMKM selama ini. Apalagi, sebut Abdurrahman, kegiatan pariwisata saat ini banyak yang kolep di tengah pandemi.
Juru Bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRA ini menambahkan, dengan adanya dukungan tersebut pariwisata kembali bisa bergerak dan bisa menghasilkan pendapatan bagi masyarakat.
Dia menyebutkan, jika wisata sudah hidup kembali, pengembangan usaha-usaha kreatif, seperti suvenir bisa diaplikasikan kembali sebagai oleh-oleh pariwisatan, yang tentunya sangat membantu perekonomian masyarakat.
Apalagi, sebut dia, Aceh kemarin sudah masuk dalam nominasi API Award 2021. Jadi semua yang sudah diraih, ucap dia, harus dipertahankan, dijaga dengan baik sehingga kedepan bisa ditingkatkan lagi.
“Seperti yang sudah melekat pada pikiran wisatawan luar, Aceh kaya akan budaya, wisata dan syariat Islam harus diaktualisasikan. Cagar-cagar budaya harus dilestarikan dengan baik, sehingga menarik para wisatawan,” tuturnya.
Adburrahman menuturkan, terkait pemberian izin pariwisata, terus diberikan izin beroperasi, tapi dengan syarat diperketat prokes. Apalagi saat ini, kata dia, Aceh sudah masuk zona kuning, pemerintah tinggal mengawasi, membimbing dan mengarahkan para pelaku usaha pariwisata untuk mengikuti prokes. (Kia Rukiah)
