Sigli (Waspada Aceh) – Jenazah Usman M, 50, anak buah kapal (ABK) KM Jasa Kawan, warga Gampong Cot Jaja, Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Senin (19/4/2021) pukul 14:00 WIB, tiba di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Kuala Cot Jaja.
Jenazah lalu dievakuasi menuju rumah duka di Gampong Cot Jaja, Kecamatan Simpang Tiga, lantaran pihak keluarga meminta agar jenazah segera dikebumikan.
“Jadi berdasarkan hasil koordinasi pihak keluarga dan panglima laot, serta tim medis bahwa pihak keluarga meminta agar jenazah segera dikebumikan. Berdasarkan itulah kita tidak melakukan visum medis,” kata Kapolres Pidie AKBP Zulhir Destrian, melalui Kabag Ops AKP Wahyudi, Selasa (20/4/2021).
AKP Wahyudi mengungkapkan, almarhum diketahui meninggal dunia saat nahkoda kapal nelayan tersebut membangunkan semua ABK untuk makan sahur di tengah laut.
Pada saat semua ABK telah bangun, almarhum Usman justru tidak beranjak dari tempat tidurnya, sehingga rekannya membangunkan kembali. Namun Usman juga tidak bangkit dari tempat tidurnya.
“Kemudian oleh nakhoda kapal dan beberapa rekan lainnya melihat Usman dalam keadaan tertidur, namun setelah dibangunkan ternyata sudah dalam keadaan tidak bernyawa” katanya.
Selanjutnya, Zulkifli selaku Nahkoda KM Jasa Kawan melaporkan peristiwa meninggalnya salah satu ABK nya tersebut kepada Panglima Laot Lhok, Cot Jaja, melalui radio dan hand phone. Setelah itu panglima laot meneruskan laporan tersebut kepada piket Satpol Airud Polres Pidie.
“Jadi setelah menerima laporan dari panglima laot, kapal motor Jasa Kawan langsung berlayar mengevakuasi jenajah alamarhum Usman melalui Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Kuala Cot Jaja. Sekarang atas permintaan pihak keluarga jenazah telah dikebukan,” tandasnya. (b06)
