Minggu, Mei 19, 2024
Google search engine
BerandaPimpin Kesiapsiagaan Virus Corona, Wagub Sumut Minta Dinkes dan Sekda Awasi Penjualan...

Pimpin Kesiapsiagaan Virus Corona, Wagub Sumut Minta Dinkes dan Sekda Awasi Penjualan Masker

Medan–Masuknya virus Corona di Indonesia dengan kasus dua WNI positif di Depok, Jawa Barat, membuat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) harus waspada.

Wakil Gubernur (Wagub) Sumut, Musa Rajekshah atau Ijeck, meminta Dinas Kesehatan dan Sekda untuk mengawasi penjualan masker di apotik dan pusat-pusat perbelanjaan. Hal itu disampaikan Ijeck ketika memimpin rapat Kesiapsiagaan Penanggulangan dan Pencegahan Virus Corona, Selasa (3/3/2020), di Kantor Gubernur Sumut di Medan.

Dalam beberapa hari terakhir, harga masker menjadi sorotan karena melonjak di pasaran. Ijeck lantas meminta Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan, dan Sekda Provinsi Sumut, R Sabrina, untuk mengawasi distributor hingga agen penjual termasuk toko yang menjual masker agar tidak mematok tarif tinggi.

“Tolong nanti Ibu Sekda dan pak Kadis Kesehatan bisa dipantau penjualan masker. Awasi distributor dan agennya jangan sampai menjual harga yang sangat mahal,” kata Ijeck.

Dalam rapat koordinasi itu dihadiri juga dari KKP, Imigrasi, AP 2 Bandara Kualanamu, RSU Adam Malik, dan instansi lainnya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan, Pri Agung, menyatakan bahwa 84 orang yang dikarantina rumah di Medan sudah dinyatakan negatif virus Corona.

Seluruhnya saat ini sudah pulang ke rumah masing-masing setelah sebelumnya selama 14 hari melakukan karantina rumah atau karantina mandiri.

Pri Agung menjelaskan riwayat 84 orang yang dikarantina rumah itu sejak awal Februari 2020. Mereka adalah WNI dan WNA yang masuk ke Sumut lewat Bandara Kualanamu. Semuanya punya riwayat bepergian dari negara terjangkit, yaitu China.

“Pertama kali melakukan karantina rumah itu adalah Sumut, di daerah lain belum ada sebelumnya. Dan kita melakukannya dengan benar. Jadi kita tidak perlu ragu,” jelasnya.

Kepada WNA juga, Pri Agung menyatakan bersikap tegas dengan melakukan pemulangan bersama imigrasi jika tidak mau dikarantina rumah. Namun, sejauh ini tidak ada kasus Corona di Sumut.

Rumah Sakit untuk Rujukan Corona

Sementara itu, pemerintah beberapa waktu lalu telah menunjuk 100 rumah sakit rujukan untuk mengantisipasi virus Corona. Dari 100 rumah sakit tersebut, lima berada di Sumatera Utara dan dua berada di Aceh.

Di Sumatera Utara
RSU H. Adam Malik Medan
RSU Kabanjahe, Dairi
RSU Pematang Siantar
RSU Tarutung, Tapanuli Utara
RSU Padang Sidempuan

Di Aceh
RSU Dr. Zainoel Abidin Banda Aceh
RSU Cut Meutia Lhokseumawe

(sulaiman achmad)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER