Kualasimpang (Waspada Aceh) – Setelah hanyut beberapa hari lalu di aliran Sungai Tamiang, akhirnya Nek Munayah, 72 tahun, ditemukan sudah tidak bernyawa dan mengapung di kawasan sungai Kampung Padang Langgis, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang.
Jasad Nek Munayah tersebut ditemukan oleh tim SAR pada Minggu pagi (7/6/2020) setelah tim SAR menerima laporan dari warga yang melihat korban tenggelam tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, petugas tim gabungan SAR Aceh Tamiang langsung menuju ke lokasi dimaksud untuk melakukan evakuasi jenazah.
Informasi diperoleh, kini jenazah korban telah dievakuasi oleh petugas menggunakan mobil ambulans BPBD Aceh Tamiang untuk diserahkan kepada keluarga korban di Kampung Durian, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang.
Korban almarhumah Nek Munayah adalah warga Dusun Metro Kampung Durian, Kecamatan Rantau, yang hilang pada Kamis (4/6/2020), dan baru ditemukan oleh Tim SAR pada Minggu tadi (7/6/2020) di pinggir sungai Padang Langgis, Kecamatan Seruway.
Nek Munayah awalnya hanyut di tepian sungai Kampung Durian, Kecamatan Rantau. Ketika itu warga melihat ada sepasang sandal dan kain diduga milik Nek Munayah. Kecurigaan warga bertambah, karena nenek tersebut tidak terlihat di tempat, hanya sandal serta kain yang tertinggal.
Sebelumnya, Sekertaris SAR Aceh Tamiang, Surya Darma mengatakan,
pihaknya setelah menerima laporan kejadian tersebut sekitar pukul 15.30 WIB. Diduga korban hendak mandi di sungai dan jatuh terpeleset ke sungai. Petugas langsung melakukan pencarian sejak pukul 17.20 WIB hingga 18.35 WIB, Kamis lalu, ke arah hilir.
Namun pencaharian yang dilakukan saat itu belum membuahkan hasil dan tim melanjutkan pencaharian, yang akhirnya baru ditemukan jasad korban pada Minggu pagi tadi. (b15).
