Banda Aceh (Waspada Aceh) – Warga Gampong Naga Umbang, Lhoknga, Aceh Besar, mengeluhkan kondisi krisis air dan meminta solusi kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Darwati A. Gani, saat menyambangi Gampong Naga Umbang, Kec. Lhoknga, Aceh Besar, Senin pagi (26/4/2021).
Keuchik Naga Umbang, Anwar Ibrahim mengatakan, krisis air di desa tersebut sudah berlangsung selama 20 tahun lebih. Bahkan dalam beberapa tahun terakhir ini krisis air semakin parah.
“Sudah empat tahun warga tidak bisa menanam padi karena kekeringan. Selama ini warga kami mengandalkan air hujan. Kalau tidak turun hujan, kami harus membeli air,” kata Anwar Ibrahim kepada anggota Komisi 1 DPR Aceh, Darwati A Gani, saat mengunjungi gampong tersebut.
Anwar menambahkan sebenarnya sumber air terdekat ada di Pucok Krueng. Tapi sampai saat ini belum ada upaya apapun untuk mengalirkan air dari sana.
“Ada potensi di Pucok Krueng, dulu pernah dibangun irigasi di sana. Tapi tidak dikelola dengan baik,” lanjut Keuchik Naga Umbang, Anwar Ibrahim.
Menanggapi hal tersebut, Darwati A Gani mengatakan akan mengomunikasikan hal ini dengan Pemerintah Aceh Besar.
“Apalagi Naga Umbang dekat dengan sumber air yang bisa dimanfaatkan. Mungkin bisa diupayakan dengan pompanisasi atau perbaikan irigasi agar air bisa dialirkan,” kata Darwati,
Politisi Partai Nanggroe Aceh (PNA) itu.
Setelah berdialog dengan warga di kantor Keuchiek Naga Umbang, anggota dewan dari daerah pemilihan Banda Aceh, Sabang dan Aceh Besar tersebut segera meninjau lokasi sumber air di Pucok Krueng.
Pertemuan tersebut difasilitasi oleh Elvida, Direktur Solidaritas Perempuan yang selama ini bekerja di Naga Umbang untuk menangani isu-isu lingkungan. (Cut Nauval Dafistri)
