Aceh Besar (Waspada Aceh) – Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, optimis veneu dan stadion mini tempat pembukan Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIII/2018 di Jantho akan rampung tepat waktu serta pembukaan PORA sesuai jadwal, 18 Nopember 2018.
“Saya garansi veneu (tempat pertandingan), stadion mini tempat pertandingan sepakbola dan pembukaan PORA siap sesuai jadwal,”tegas Mawardi kepada wartawan di Jantho, Sabtu (11/8/2018), usai meninjau pembangunan sarana dan prasarana olahraga serta fasilitas pendukung multi even olahraga empat tahunan di Aceh tersebut.
Dalam peninjauan pembagunan venue dan fasilitas pendukung PORA tersebut, ikut serta panitia pengarah PORA dari KONI Aceh. Antara lain Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar, Wakil Ketua KONI, Bachtiar Hasan, Sekretaris KONI Aceh dan M.Nasir Syamauan.
Selain itu, hadir pula utusan kabupaten/kota, delegasi cabang olahraga dan panitia penyelenggara PORA dan sejumlah wartawan.
Mawardi menyebutkan, ada veneu yang sudah siap 90 persen dan sebagian hanya tinggal penyelesaian akhir saja seperti lapangan voli serta gedung bela diri. “Memang ada beberapa veneu masih 30 persen pembangunannya,” jelasnya.
“Kita genjot terus pembangunan veneu, termasuk stadion tempat pembukaan harus siap tepat waktu, sehingga bisa selesai tiga bulan lagi,” ujarnya.
Lapangan stadion mini memang dikhawatirkan tidak bisa digunakan untuk pertandingan sepakbola, karena rumput baru padu maksimal tiga bulan. Sementara ini lapangan belum ditanami rumput.
Menanggapi hal itu, Mawardi menegaskan, dalam pekan ini rumput sudah mulai ditanam. Mudah-mudahan bisa padu tiga bulan lagi dan bisa digunakan untuk pertandingan sepakbola.
“Kita upayakan stadion mini harus selesai Oktober, sehingga menjadi tempat pembukaan PORA. Kalaupun lapangan belum bisa digunakan, masih ada sejumlah lapangan sepakbola di Wilayah Aceh Besar yang standar untuk pertandingan,” paparnya.
Selain meninjau venue, bupati beserta rombongan juga meninjau penginapan official kontingen kabupaten/kota. Juga penginapan wasit serta sekolah yang menjadi penginapan atlet yang dilegkapi tempat tidur, AC dan MCK.
Bupati menyatakan pengerjaan veneu terus ditingkatkan, sehingga selesai tepat waktu. “Kami yakin siap tiga bula lagi. PORA martabat bagi Aceh Besar. Kita ingin PORA ini yang terbaik dari sebelumnya,” katanya.
Dari pantauan Waspadaaceh.com, lapangan voli, basket dan gedung olahraga beladir masih dikerjakan tahap penyelesaiannya.
Kota Jantho akan menjadi pusat pelaksanaan PORA, tempat pertandingan 25 cabang. Venue – venue yang berada dalam satu lokasi di lahan sekitar 10 hektare di depan kawasan Pendopo Bupati Aceh Besar, nantinya akan menjadi pusat olahraga atau Jantho Sport City. Sementara empat cabang lainnya, dayung, atletik, selam dan renang digelar di luar Jantho, masih kawasan Aceh Besar dan Banda Aceh.
Sementara itu, Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar berharap venue dapat selesai tepat waktu.
“Dari tinjauan yang kita lakukan hari ini, sejumlah veneu sudah siap. Memang masih ada beberapa veneu yang belum siap dan masih dalam pengerjaan. Kita minta harus dipercepat. Bila perlu tambah tenaga kerjanya,” papar Kamaruddin Abubakar yang akrab disapa Abu Razak ini.
Abu Razak menyatakan KONI Aceh mendukung persiapan tuan rumah Aceh Besar untuk menyelenggarakan PORA sesuai waktu yang telah ditetapkan.
Pekan Olahraga Aceh akan digelar 18 – 22 November 2018. PORA XIII di Aceh Besar ini akan mempertandingkan 29 cabang olahraga (adv)
