Banda Aceh (Waspada Aceh) – Sehari menjelang Ramadhan atau meugang, harga cabai merah di Kota Banda Aceh mencapai Rp60 ribu/Kg. Harga cabai merah beberapa hari sebelumnya hanya Rp35 ribu/Kg.
Salah seorang pedagang cabai di Pasar Peunayong, Banda Aceh, Eko,35, kepada Waspadaaceh.com, Senin (12/4/2021), mengatakan, penyebab harga cabai naik karena permintaan saat meugang seperti sekarang cukup tinggi.
“Penyebab lainnya juga karena kurangnya pasokan cabai dari para agen, padahal ini menjelang puasa,” ucap Eko.
Dia mengatakan, harga biasanya memang naik menjelang meugang sampai seminggu puasa. Kemudian seminggu setelah puasa, harga cabai diperkirakan akan normal kembali.
Berdasarkan pantauan Waspadaaceh.com di Pasar Peunayong, walau harga cabai terbilang tinggi, namun tidak mengurangi minat konsumen untuk membeli.
Salah seorang pembeli, Diana, 30, mengatakan, walaupun harga cabai tinggi, tapi karena hari meugang, dia harus tetap membelinya. Sudah menjadi tradisi, pada menjelang bulan Ramadhan atau saat menugang, memerlukan cabai untuk masak-memasak daging dan lainnya.
Selain cabai, dia juga mengatakan kebutuhan pokok lainya juga naik, akan tetapi tidak setinggi kenaikan harga cabai.
Diana berharap walau hari meugang, para pemasok cabai tetap menjual dengan harga yang wajar. Kalau pun harganya naik, tapi sebaiknya masih dalam batas normal. (Kia Rukiah)
