Aceh Utara (Waspada Aceh) – Puluhan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara, menjalani pemeriksaan skrining kesehatan penyakit menular, HIV, TBC dan IMS (infeksi menular seksual) di Lapas setempat, Rabu (8/3/2023).
Kepala Lapas kelas IIB Lhoksukon, Yusnaidi mengatakan, pemeriksaan kesehatan kepada seluruh WBP rutin dilakukan setiap 3 bulan sekali bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melalui Puskesmas setempat.
“Pemeriksaan kesehatan ini bertujuan untuk mengecek secara langsung penyakit-penyakit apa saja yang diderita oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) apakah ada terjangkit penyakit yang menular, Namun rata-rata penyakit yang sering dialami gatal-gatal, demam, pilek, itu ditemukan sebelum ada skrining ini.” kata Yusnaidi.
Dikatakan, untuk saat jumlah narapidana dan tahanan 363 orang termasuk 8 orang di antaranya Napi perempuan. Jika mereka mengalami penyakit ringan akan ditangani oleh petugas klinik Lapas dan diberikan pelayanan untuk mendapat obat bagi warga binaan tersebut.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Puskesmas Lhoksukon yang telah melakukan kerja sama skrining kesehatan untuk WBP Lapas kelas IIB, untuk kedepannya semoga kerjasama ini dapat berlanjut dengan baik,” harapnya.
Kepala Puskesmas Lhoksukon, Ibnu Khaldun melalui Pengelola Program HIV Puskesmas setempat, Ns. Susanti Lesiana Sari, menyebutkan kegiatan pemeriksaan kesehatan penyakit menular HIV, TBC, IMS dan kesehatan jiwa serta kebersihan lingkungan dalam rangka menyambut Hari TB se-Dunia.
“Dari 363 orang WBP yang menjalani skrining kesehatan sebanyak 84 orang, saat pemeriksaan kesehatan baik HIV, TBC, IMS semua non reaktif. Sedangkan skrining ini sangat penting dilakukan supaya bisa mengetahui kondisi kesehatan,” pungkasnya. (*).
