Suka Makmue (Waspada Aceh) – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi (DPMTSP) Aceh menyebutkan, Kabupaten Nagan Raya merupakan salah satu daerah yang memperoleh index daya saing investasi terbaik di Pantai Barat Selatan Aceh (Barsela).
Prestasi yang diraih itu, menurut DPMTSP Aceh, Kabupaten Nagan Raya telah mampu menunjukkan peforma daya saing investasi dalam berbagai kepentingan untuk kemajuan daerah, kata Kepala DPMTSP Nagan Raya, Diman Dasimun, Senin (15/11/2021).
Menurut Diman Dasimun, DPMPTSP Aceh menyebutkan, prestasi yang dicapai oleh Nagan Raya menunjukkan performa daya saing investasi kabupaten terbaik 2020, berhasil mengejar Kabupaten Aceh Barat dari tahun sebelumnya.
Pada tahun 2019 Aceh Barat berada di peringkat ke 5, sedangkan Kabupaten Nagan Raya pada peringkat ke 7. Tahun 2018 Nagan Raya pada posisi peringkat ke 13 se Aceh, ujar Diman Dasimun.
Prestasi itu diraiah berdasarkan penilaian dengan menggunakan 76 indikator yang diadopsi dari laporan yang dikeluarkan oleh Asia Competitiveness Institute (ACI) National University Of Singapore tahun 2018, jelasnya.
Selain itu, kata Diman Dasimun, data yang digunakan merupakan data skunder tahun 2020, bersumber dari BPS, Bank Indonesia serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan data itu, tahun 2019 Kabupaten Nagan Raya mendapatkan realisasi investasi ketiga terbanyak di Aceh, setelah Aceh Utara dan Aceh Besar pada posisi pertama dan kedua.
Nilai investasi Kabupaten Nagan Raya yang diperoleh pada tahun tersebut, mencapai Rp652.259.018.851. Sedangkan pada tahun 2020, Kabupaten Nagan Raya berada pada peringkat ketiga setelah Aceh Besar dan Aceh Tengah dengan total realisasi investasi Rp723.414.958.784. Prestasi tersebut merupakan sekaligus menjadi terbaik di Pantai Barat Selatan Aceh, ungkap mantan Kadisbudparora Nagan Raya tersebut.
Disamping itu, DPMPTSP dengan prestasi yang telah dicapai tersebut, masih banyak tugas yang harus diselesaikan. Untuk masa mendatang, iklim investasi harus diperbaiki lebih baik lagi, seperti program promosi daerah ditingkatkan lebih masif dan inovatif serta peningkatan di bidang pelayanan, sebut Diman Dasimun didampingi Mahdi selaku Kabid Penanaman Modal. (Zul Nagan)
