Takengon (Waspada Aceh) – Setelah diperiksa tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama lebih dari 8 jam di Mapolres Aceh Tengah, Bupati Bener Meriah, Ahmadi, Rabu menjelang subuh (4/7/2018) sekira pukul 04.30 WIB, akhirnya diboyong ke Mapolda di Banda Aceh.
Ahmadi yang turun dari ruang lantai 2 Mapolres Aceh Tengah, dengan dikawal tim KPK, langsung menuju mobil berplat BK 155 UC, disusul mobil dinas bupati BL 81 BS. Awak media yang menunggu dan berusaha melakukan wawancara cegat tidak memperoleh informasi di sana.
Tim KPK maupun Ahmadi yang diapit petugas tidak memberikan keterangan apapun di Mapolres. Mereka bergegas meninggalkan tempat pemeriksaan. Informasi dihimpun Waspadaaceh.com, orang nomor satu di Bener Meriah ini diboyong ke Polda Aceh untuk lanjutan pemeriksaan terkait operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK.
“Bupati Ahmadi hingga sore ini masih berada di Mapolda Aceh menjalani pemeriksaan oleh Satgas KPK,” ujar sumber Waspadaaceh.com yang berada di Mapolda Aceh.
Penangkapan Ahmadi
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Ahmadi diboyong ke Mapolres, setelah dicegat KPK di Paya Tumpi dalam perjalanan pulang dari Aceh Tengah menuju Bener Meriah.
Usman Yakub, anggota DPRK Bener Meriah, yang turut dicegat KPK bersama Ahmadi, dalam keteranganya kepada wartawan menjelaskan, dia dan Ahmadi bersama sopir serta ajudan, berada dalam satu mobil saat dilakukan pencegatan oleh KPK di Jalur Dua Paya Tumpi.
Usman Yakub turut diminta keterangan oleh KPK. Bahkan sebelumnya HP miliknya ikut disita. Namun setelah dia memberikan keterangan, pihak KPK membolehkan Usman Yakub pulang dan HP miliknya dikembalikan.
“Saat itu kami berempat dalam satu mobil sedang dalam perjalanan pulang dari Aceh Tenga ke Bener Meriah, setelah mengikuti acara di Takengon. Ketika dicegat, Bupati Bener Meriah mempertanyakan apa persoalanya mereka dicegat,” sebut Usman Yakub.
Berita tentang pencegatan dan kemudian penahanan Ahmadi untuk proses pemeriksaan lebih lanjut, menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat. Apalagi pada hari ini, Rabu (4/7/2018), di Bener Meriah sedang berlangsung tabliq akbar yang diisi ulama kondang Ustadz Abdul Somad (UAS) dan agenda nasional mengenang peran radio perjuangan Rimba Raya.
Sementara itu, terkait dengan operasi OTT Satgas KPK tersebut, juga menahan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf. Tapi Gubernur Aceh, Irwandi, Rabu pagi tadi sekitar pukul 10:05 WIB, sudah diterbangkan KPK ke Jakarta, dengan pesawat Garuda.(Irwandi MN/Bahtiar Gayo)
