Calang (Waspada Aceh) – Masjid Baitul Salam Nyak Sandang di Desa Lhuet Kecamatan Jaya, Aceh Jaya, mengalami keretakan di berbagai sisi bangunan hingga bocor di bagian kubah.
“Masjid retak di bagian dinding dalam masjid, tangga, bagian dinding pintu masuk pria dan jalur tuna netra. Selain itu, di bagian kubah juga bocor dan saat hujan turun, air merembes hingga ke dalam lantai atas membuat plafon bagian bawah basah dan air menetes ke lantai dasar” ujar Khaidar, Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) kepada Waspadaaceh.com di Lamno, Kamis (2/2/2023).
Bahkan, lanjutnya, salah satu tiang masjid di bagian luar sudah retak berat dan bisa semakin parah. Khaidar menduga, keretakan itu karena kualitas bangunannya tidak bagus.
Khaidar menjelaskan, sejauh ini pihak BKM belum bisa memperbaiki keretakan masjid karena terkendala anggaran. Lagi pula masjid masih dalam proses pemeliharaan pihak rekanan.
“Kami sudah menghubungi pihak Balai PU tapi mereka datang kemari lihat – lihat dan foto – foto saja. Kalau bagian kubah yang bocor, mereka sudah dua kali kemari, tapi tukang sampai kemari tidak bekerja. Mereka kemari cuma tidur – tidur saja. Alasan mereka hujan. Padahal kalau bocor, kita perlu saat hujan untuk bekerja agar tau di bagian mana yang bocor,” ujar Khaidar.
Kata Khaidar, pihaknya juga telah menghubungi rekanan namun hingga kini juga belum dilakukan perbaikan sebagaimana diharapkan.
“Kami juga telah menghubungi rekanan dan menyampaikan kondisi adanya keretakan dinding masjid, namun jawaban pihak rekanan akan mengirimkan tukang tapi hingga sekarang belum ada tukang yang datang,” terangnya.
Khaidar berharap agar segera diperbaiki bagian masjid yang retak, apa lagi bocor di bagian kubah dikarenakan pihak BKM mau pun masyarakat setempat tidak mampu memperbaikinya karena terlalu berat.
“Masjid ini diresmikan belum sampai 1 tahun. Kubah sudah mulai bocor sejak 3 bulan sesudah masjid ini diresmikan,” paparnya.
Sejauh ini, tambah Khaidar, para pengunjung sudah datang dari luar Aceh. Bahkan baru-baru ini ada dari Jakarta. Selain itu juga sudah pernah datang anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Abdullah Puteh dan Pj Bupati Aceh Jaya
“Kami juga sudah sampaikan kondisi ini kepada mereka (anggota DPD dan Pj Bupati Aceh Jaya). Jawaban mereka, nanti dimusyawarahkan,” tutup putra Nyak Sandang tersebut.
Hingga berita ini ditayang, Waspadaaceh.com belum berhasil menghubungi pihak rekanan untuk konfirmasi. (*)
