Sabtu, Mei 18, 2024
Google search engine
BerandaAmirsyah Tambunan, Putra Asahan Jadi Sekjen MUI

Amirsyah Tambunan, Putra Asahan Jadi Sekjen MUI

Jakarta – Salah satu kader perserikatan Muhammadiyah, Amirsyah Tambunan, ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025 dalam Musyawarah Nasional X MUI di Jakarta, 25 – 27 November 2020.

Pria kelahiran Padang Gala-gala, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, pada Mei 1963 ini akan mendampingi Ketua Umum MUI yang baru, Miftachul Akhyar. Sementara Ma’ruf Amin, yang sebelumnya Ketua Umum MUI dan kini menjabat Wakil Presiden, dalam kepengurusan MUI sekarang dipilih sebagai ketua dewan pertimbangan.

Amirsyah Tambunan, alumni Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Medan ini sebelumnya menjabat Wakil Sekjen Bidang Pendidikan dan Kaderisasi MUI. Amirsyah menggantikan posisi Anwar Abbas, yang kini duduk sebagai Wakil Ketua Umum MUI periode 2020-2025.

Amirsyah Tambunan adalah dosen pada program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dia juga pernah menajdi dosen di Universitas Sumatera Utara (USU) Medan.

Selain berkarier di MUI dan dunia akademisi, Amirsyah aktif di PP Muhammadiyah sebagai Wakil Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaan PP Muhammadiyah. (Ris)

Amirsyah menyelesaikan pendidikan formalnya mulai dari SD hingga doktoral.  Pada tahun 1976 dia menyelesaikan pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Al- Jami’yatul Washliyah. Kemudian dia melanjutkan pendidikan di SMP Muhammadiyah Aek Kanopan, Labuhan Baru (kini Labuhan Batu Utara) dan melanjut di SMA sekolah yang sama. Di SMA Muhammadiyah Aek Kanopan, Amirsyah Tambunan pernah menjabat sebagai Ketua IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah).

Amirsyah kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dan meraih sarjana muda. Dari situ dia kuliah lagi dan lulus Sarjana (S-1) dari Fakultas Ushuluddin IAIN Sumatera Utara.

Pada tahun 1989 Amirsyah lulus S-2 Pascasarjana IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan tahun 2007 dia mendapat gelar doktor dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakata. (Ris)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER