Senin, Juni 30, 2025
spot_img
BerandaInfo SabangKunjungan Wisatawan ke Sabang Melonjak, Didominasi Mobil Plat BK

Kunjungan Wisatawan ke Sabang Melonjak, Didominasi Mobil Plat BK

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kepala UPTD Penyelenggaraan Pelabuhan Penyeberangan Wilayah I Aceh, Husaini, menyampaikan terjadi lonjakan signifikan jumlah penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh menuju Sabang selama libur Tahun Baru Islam dan liburan sekolah 2025.

Menurut data, pada Jumat 27 Juni 2025, sebanyak 2.391 penumpang tercatat menyeberang ke Sabang. Jumlah ini meningkat dibandingkan hari sebelumnya, Kamis (26/6/2025), yang tercatat 1.942 orang, serta Rabu (25/6/2025) sebanyak 1.512 orang.

Selain penumpang, jumlah kendaraan yang ikut menyeberang juga mengalami peningkatan. Tercatat ada 199 unit kendaraan roda empat dan 517 unit kendaraan roda dua pada Jumat tersebut.

“Lonjakan ini lebih tinggi dibandingkan tahun 2024 pada momentum libur 1 Muharram. Asumsi kami, puncaknya terjadi antara Jumat dan Sabtu,” ujar Husaini kepada Waspadaaceh.com, Minggu (29/6/2025).

Akibat lonjakan penumpang dan kendaraan, terjadi penumpukan kendaraan di area parkir Pelabuhan Ulee Lheue. UPTD mengimbau agar wisatawan tertib dalam parkir karena kapasitas lahan yang terbatas.

“Saya minta tertib. Kalau memang sudah penuh, saya akan hentikan dan arahkan ke parkir luar, namun itu sudah di luar tanggung jawab kami,” tegasnya.

Untuk mengantisipasi lonjakan ini, lanjut Husaini, pihak pelabuhan telah menambah jadwal pelayaran dari empat menjadi lima trip per hari begitu juga sebaliknya dari Pelabuhan Balohan Sabang.

Koordinasi juga terus dilakukan sejak awal bersama seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pengguna jasa penyeberangan selama libur sekolah yang berlangsung hingga 14 Juli 2025.

“Kami juga sudah tempatkan rambu-rambu larangan parkir di area-area tertentu. Harapannya wisatawan bisa mematuhi demi kenyamanan bersama,” tambahnya.

Husaini menyebutkan bahwa mayoritas wisatawan yang memadati Sabang selama libur ini berasal dari luar Aceh, terutama dari Sumatera Utara dan Riau, yang ditandai dengan dominasi kendaraan berpelat BK mencapai lebih dari 60 persen.

“Momen seperti ini memang selalu jadi waktu favorit wisatawan, seperti saat lebaran, Natal dan Tahun Baru, serta libur sekolah. Kami sudah antisipasi dengan menyiapkan petugas, layanan informasi, dan fasilitas berbasis online,” jelasnya.

Puncak kunjungan wisatawan ke Sabang, kata dia, diperkirakan berlangsung sejak 27 hingga 29 Juni 2025. Meski demikian, arus kunjungan diperkirakan tetap tinggi hingga libur sekolah berakhir.

Terakhir, Husaini kembali mengingatkan agar seluruh wisatawan yang hendak berlibur ke Sabang tetap mematuhi aturan dan mengikuti rambu-rambu yang telah dipasang demi keamanan dan kenyamanan bersama. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER