Banda Aceh (Waspada Aceh)- Tujuh orang keluarga besar pasien COVID-19, atas nama IK, 38, asal Lamteumen Timur, Jaya Baru, Banda Aceh, dilaporkan negatif berdasarkan hasil pemeriksaan RT-PCR di Laboratorium Balai Penelitian dan Pengembangan Aceh (Litbangkes)
“Alhamdulillah, hasilnya semua negatif,” kata Plt Kadinkes Banda Aceh, dr.Media Yulizar, MPH menjawab Waspadaaceh.com, Minggu (31/5/2020).
Ketujuh warga yang diambil swabnya di Poliklinik Pinere RSUDZA Banda Aceh dan periksaannya di Litbangkes, Lambaro itu, rinciannya empat orang warga perumahaan di Lamteumen Timur, dan tiga orang dari Kabupaten Pidie.
Berita Terkait: Ini Perjalanan IK, Kasus Baru Positif Corona di Banda Aceh
“Enam ini hasilnya sudah keluar. Sedangkan 1 warga lain alamat Kuta Alam, Banda Aceh, belum keluar hasilnya,” jelasnya.
Selain seorang warga Kuta Alam, ada sejumlah warga diantaranya istri dan anak pasien IK, asal Blang Pidie, juga telah dilakukan pemeriksaan swab, tapi sejauh ini belum keluar hasilnya. “ Untuk warga Abdya, bapak bisa hubungi Dinkes Provinsi,” saran dr Media Yulizar.
Berita Terkait: Positif Corona, Komplek Perumahan di Lamtemen Timur Diisolasi
Sebelumnya Kadinkes Aceh dr Hanif menjelaskan tentang riwayat pasien IK yang mobilitas perjalanannya tergolong tinggi, antara lain, Pidie, Banda Aceh, Abdya hingga Medan, Sumatera Utara. Minimal harus diperiksa orang-orang yang pernah bersinggungan langsung dengan pasien untuk diperiksa swabnya, 20 hingga 30 orang.
“Untuk keluarga IK yang di Abdya, hasilnya 2 atau 3 hari ke depan,” kata dr Hanif yang dihubungi Waspadaaceh.com, Sabtu kemarin.
Sementara pasien IK, 38, seorang pengusaha yang terbukti positif hasil swab 27 Mei 2020 di Litbangkes Lambaro, Aceh, mendapat perawatan di ruang RICU RSUDZA, Banda Aceh. (b01)
