Selasa, April 30, 2024
Google search engine
BerandaInforial Pemerintah AcehTinjau Posko Lebaran, Nova Apresiasi Aparatur dan Kritisi Infrastruktur

Tinjau Posko Lebaran, Nova Apresiasi Aparatur dan Kritisi Infrastruktur

Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengapresiasi kesiapsiagaan aparatur dari kepolisian, TNI dan Dinas Perhubungan Aceh, yang bertugas di seluruh posko pelayanan mudik di Aceh.

Begitu pun, Nova terlihat kecewa dengan kondisi sejumlah bangunan di terminal, yang dibiarkan dalam keadaan rusak dan terbengkalai.

“Secara sistem, aparatur terkait tentu sudah memiliki prosedur baku yang selalu disempurnakan, setelah bercermin dari pengalaman penanganan mudik di tahun sebelumnya,” kata Nova.

Plt Gubernur Aceh itu tampak merasa tidak puas melihat kondisi pelabuhan Ulhee Lheue yang dia kunjungi sebelumnya. Hal itu dia ungkapkan saat memberikan keterangan pers di Posko Terpadu Angkutan Lebaran 1440 Hijriah tahun 2019, di komplek Terminal Bus Batoh, Banda Aceh, Kamis pagi (30/5/2019).

“Ini tentu harus diapresiasi. Namun sebagai pemerintah, saya tentu tidak boleh hanya melihat softwarenya saja, hardwarenya juga harus diperhatikan.”

“Beberapa catatan sudah saya sampaikan saat meninjau ke Ulhee Lheue juga di Terminal Batoh ini,” ujar Nova.

Plt Gubernur agaknya benar-benar kecewa dengan kondisi pelabuhan Ulhee Lheue yang kurang terawat. Mulai dari pagar pembatas yang sudah berkarat dan sudah jebol di beberapa sisi, plafon yang mulai jebol, speaker di plafon yang sudah menggelantung tak terurus hingga debu di jendela kantor yang memberi kesan tidak bersih.

“Pengelola sama sekali tidak mengelola gedung terminalnya dengan baik. Saya jadi bertanya dengan instansi pengelola, yang dikelola itu apanya?”

“Kalau kerusakan kecil saya kira tidak perlu menunggu anggaran daerah yang harus menunggu dianggarkan di tahun berikutnya. Rusak sedikit harus segera diperbaiki agar tidak semakin besar,” kata Nova berpesan.

Terkait renovasi sejumlah bagian di Terminal Bus Batoh, Nova mengimbau agar proses pengerjaan sesegera mungkin dilakukan oleh kementerian terkait.

Usai direnovasi, kata Nova mengimbau, agar aset tersebut dapat dikelola dengan baik.

“Kita ingin menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan dan mendongkrak kunjungan wisatawan. Namun fasilitas seperti ini tidak kita rawat dengan baik. Wisatawan itu adalah pembeli dan pembeli adalah raja.”

“Lalu bagaimana kita bisa memberikan pelayanan terbaik jika fasilitasnya tidak terawat seperti ini. Para wisatawan tentu tidak akan merasa nyaman. Oleh karena itu, mari bersama kita benahi dan perbaiki bersama,” ujar Nova.

Nova meyakini, tanpa pengelolaan infrastruktur yang baik, maka daya tarik pariwisata Aceh akan menurun. Pemerintah Aceh, sambung Plt Gubernur, akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota dan lembaga terkait lainnya untuk melakukan upaya perbaikan sejumlah infrasruktur yang ada.

Masih banyak tugas yang harus dikerjakan oleh pengelola. Upaya peningkatan pelayanan bukan hanya memperbaiki software tetapi hardware juga harus menjadi perhatian serius.

“Oleh karena itu, saya mengajak awak media untuk bekerjasama dan melakukan pengawasan pada upaya perbaikan yang akan kami lakukan ke depan. Tentu sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” imbau Nova.

Selain posko di Pelabuhan Ulhee Lheue dan Posko Terpadu Angkutan Lebaran di Terminal Batoh, Plt Gubernur yang menunggangi Motor BMW R 1200 yang turut didampingi oleh pengurus Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI) Aceh juga bergerak ke Pasar Seulimuem untuk berinteraksi dengan para pedagang di sana.

Plt Gubernur sempat singgah ke beberapa toko kelontong dan toko M Nur Saleh, seorang pengepul pinang, asam jawa dan kemiri di pasar Seulimum.

Kunjungan terakhir Plt Gubernur dan rombongan adalah Pos Pengamanan Iidul Fitri Polres Aceh besar, yang berada di kawasan Simpang Aneuk Galong. (Adv)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER