Jumat, Mei 3, 2024
Google search engine
BerandaAcehTinjau Lokasi Banjir Bandang, Plt Gubernur Aceh: Penanganan Dilakukan Terpadu

Tinjau Lokasi Banjir Bandang, Plt Gubernur Aceh: Penanganan Dilakukan Terpadu

Takengon (Waspada Aceh) – Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menyampaikan, Pemerintah Aceh akan segera melakukan penanganan secara terpadu, kerusakan akibat banjir bandang yang terjadi di Desa Paya Tumpi, Aceh Tengah.

Bencana alam banjir tersebut memiliki dimensi lain, sehingga perlu penanganan secara material mau pun secara spiritual, kata Nova Iriansyah, Sabtu (16/5/2020), saat meninjau lokasi banjir bandang di Paya Tumpi, Aceh Tengah, tersebut.

“Penanganannnya terpadu, melibatkan semua pihak. Termasuk Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) di semua tingkatan untuk bimbingan spiritual,” lanjut Nova.

Nova menyebutkan, pemerintah juga akan memperbaiki infrastruktur kampung yang rusak, baik rusak berat maupun rusak ringan.

“Penanganannya akan dimulai dari rumah yang hanyut, rumah rusak akan direnovasi, dan yang paling penting memperbaiki trauma para korban pasca bencana banjir bandang,” ujar Nova.

Ditegaskannya, perbaikan juga akan dilakukan untuk perkebunan yang rusak karena bencana. Namun, lanjut Nova, untuk sekarang bantuan dilakukan dalam bentuk tanggap darurat dulu.

Pada peninjauan ke lokasi banjir bandang di Aceh Tengah itu, Plt Gubernur Aceh turut didampingi istri, Dyah Erti Idawati, Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, Anggota DPRA Alaidin Abu Abbas dan Bardan Sahidi, Forkopimda Aceh Tengah, dan aparat kampung Paya Tumpi.

Plt Gubernur juga menyalurkan bantuan sandang dan pangan untuk warga yang tertimpa musibah.

Sebelum meninjau banjir bandang di Aceh Tengah, Jumat (15/5/2020), Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, juga mengunjungi dan menyerahkan bantuan bagi korban angin puting beliung di Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar.

Sementara di Bener Meriah, Plt Gubernur Aceh menyalurkan bantuan kepada warga terdampak COVID-19, dan bantuan sandang pangan untuk para korban bencana alam banjir bandang di daerah itu. (Ria/i)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER