Sabtu, Mei 4, 2024
Google search engine
BerandaNasionalSejumlah Kaum Ibu Perjuangkan Penetapan Hari Anti Islamophobia 15 Maret Sebagai Libur...

Sejumlah Kaum Ibu Perjuangkan Penetapan Hari Anti Islamophobia 15 Maret Sebagai Libur Nasional

Banda Aceh (Waspada Aceh)  – Kaum ibu yang tergabung dalam Aspirasi Indonesia menggelar aksi long march pada acara Car Free Day di Jakarta, Minggu (10/3/2024).

Mereka menyerukan pentingnya mengakui
15 Maret sebagai hari anti Islamophobia dan mengusulkan agar hari tersebut dijadikan hari libur nasional.

Aksi ini dipimpin oleh Usahawati Kartika Soleha,  yang telah berupaya selama dua tahun terakhir untuk mendorong pemerintah mengakui tanggal tersebut.

“Islam bukan teroris, tidak radikal, dan juga tidak intoleran. Semua tuduhan stigma negatif terhadap Islam harus dihapus, sejak resolusi PBB menetapkan tanggal 15 Maret 2022 sebagai peringatan hari Anti Islamophobia,” kata Usahawati.

Ratusan peserta aksi berjalan kaki dari ujung selatan area Car Free Day hingga Patung Kuda Monas, mendapat simpati dan dukungan dari masyarakat yang sedang berolahraga.

Mereka bergabung dalam barisan long march, mengikuti pembacaan pernyataan sikap Aspirasi Indonesia yang dibacakan oleh Usahawati dan Jatiningsih.

Acara tersebut ditutup dengan senam Maumere yang dilakukan oleh emak-emak Aspirasi hingga Car Free Day berakhir. Kehadiran tokoh nasional seperti Egi Sujana, pengacara kondang, menambah semarak aksi tersebut. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER