Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, di Banda Aceh, Selasa (23/2/2021), mengatakan, Polda Aceh mulai mendalami indikasi korupsi pengadaan tempat cuci tangan (wastafel portable) di Dinas Pendidikan Aceh senilai Rp41,2 miliar tahun 2020.
Penanganan kasus tersebut, kata Winardy, masih dalam pengumpulan bahan keterangan atau pulbaket. Saat ini, kasus pengadaan wastafel ini masih tahap klarifikasi dan belum ada yang diperiksa.
Menurut Kombes Pol Winardy, tim Polda Aceh masih mendalaminya dan mempelajari data-data yang sudah dimiliki. Polda selanjutnya akan menentukan langkah berikutnya.
“Apakah akan ditindaklanjuti ke tahap ke penyelidikan atau tidak,” lanjut Winardy kepada wartawan.
Kata Kombes Pol Winardy, Polda masih mendalami data-data yang dimiliki dan belum melakukan klarifikasi ke pihak-pihak terkait. (Ria-h)
