Nagan Raya (Waspada Aceh) – Rekapitulasi suara tingkat kabupaten yang dilaksanakan oleh KIP Nagan Raya di Ruang Utama DPRK Nagan Raya selesai Minggu (5/5/2019), pukul 18.30 WIB.
Dari pantauan Waspada, pleno yang dilaksanakan tersebut sempat diskor tiga jam. Namun dapat berjalan kembali meskipun ada sedikit interupsi dari saksi partai yang hadir.
Dari rekapitulasi ini, kursi terbanyak diraih partai Demokrat, dan berikut nama wakil rakyat Nagan Raya.
1 Hasan Mashuri (Demokrat ), perolehan suara, 3.058 dan Partai 8.978, 2. Puji Hartini (SIRA), perolehan suara 1.352 partai 5.445, 3.Dedi Irmayandi (Golkar), 1.467 Suara dan Partai 4.148, 4. Syahrizal (PAN), 1.626 suara dan Partai 3.486.
5. Said Alwi Arief (PNA), Suara 724 suara dan partai 2.473, 6.Teuku Idris (Demokrat), Suara 2.314, Suara Partai 8.978, 7.Ayu Sri Dewi (PA) Suara 1.473, suara partai 4.533, 8.Saiful Bahri (PKB) Suara 1.399 dan Partai 2.459
Dapil II:
1.Jonniadi (Demokrat), Suara 3.218 dan partai 7.650, 2 M. Thaleb B (PA) suara 1.162 dan partai 4.219, 3. Evan Adris (PAN), Suara 1.380 suara dan partai 3.779, 4. Saimin (Golkar), suara 1.507 suara partai 3.479, 5. Raja Sayang (SIRA), Suara 1.193 suara partai 2.800, 6. Sugianto (Gerindra), Suara 1.494, suara partai 2.697, 7.Sulaiman T (Demokrat), Suara 1.049 suara Partai 7.650.
8 . M. Zaini (NasDem), Suara 1.407, suara partai 1.940, 9.Ibrahim Idham (PBB) , suara 1.284 partai 1.725, 9.M.Thaleb B (PA) suara 1.162 suara partai 4.219.
Dapil III:
1.Zulkarnain (Demokrat), suara 2.110 Suara partai 10.082, 2. Ubit Yahya (Demokrat), Suara 2.107 suara partai, 10.082, 3. Zahara Asma (Demokrat), suara 1.732 suara partai 10.082, 4. Sigid Winarno (Golkar), Suara 1.118 suara partai 4.018, 5. T. Abdul Rasyid (SIRA), Suara 9.86 suara partai 3.339, 6.T Bustaman (NasDem), suara 1.703, Suara partai 2.332, 7.Annisa Paradisa (Gerindra) Suara 1.726 suara partai 2.098, 8.Junid Adrianto (PA) suara 1.303 suara partai 1.749.
Meskipun sudah resmi ke 25 calon DPRK yang lolos namun ada terjadi penolakan pleno dari Partai Bulan Bintang (PBB). Diduga terdapat perbedaan antara hasil pleno PPK dan data C1 untuk calegnya di dapil 3 DPRK Nagan Raya.
Saksi PBB, Tarmizi Idris kepada Waspada mengatakan, Senin (6/5/2019), pihaknya telah melakukan interupsi keberatan dengan hasil pleno. Hal itu dilakukan karena adanya perbedaan data antara PPK dan C1 yang telah masuk situng KPU.
“Kita tolak pleno PBB untuk DPRK dapil tiga. Kita tolak karena tidak sesuai hasil pleno kecamatan dengan data resmi KPU,” terang Tarmizi.
Menyikapi hal itu PBB Nagan Raya telah menyiapkan bahan- bahan untuk melakukan gugatan ke MK.
Sementara Ketua KIP Nagan Raya, Idris, kepada Waspada menjelaskan, sesuai prosedur tidak mau tidak alasan C1 salinan memang beda pleno karena itu kesalahan saksi bukan kesalahan KPU.
“Itu memang ada pihak keberatan dari saksi jadi siapa yang menolak isi DB2 form 1.Terkait mau lapor ke MK kami tidak masalah itu terserah dia, maka dengan adanya DB2 form khusus siapa yang menolak bisa isi form tersebut,”Jelas Idris
Walaupun tidak ada satu orang tidak menandatangani, tetap sah, katanya. (Cb07)
