Sabang (Waspada Aceh) – Pemerintah Kota Sabang mendukung penuh kehadiran Blood For Life Foundation (BLFL) beserta program-program sosialnya.
Hadirnya BFLF di Kota Sabang ditandai dengan bakti sosial donor darah dan bazar amal yang diselenggarakan BFLF Cabang Sabang di Lapangan Playground Sabang, Selasa (8/3/2022).
Wali Kota Sabang yang diwakili Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Andri Nourman AP MSi mengatakan Pemko Sabang sangat mendukung dan akan terus bersinergi untuk membantu pelaksanaan kegiatan dan program-program yang dilaksanakan oleh BFLF Cabang Sabang demi kemaslahatan umat.
BACA:
Sabang Prioritaskan Pembangunan Daerah dengan Smart Island
“Kami akan selalu mendukung segala bentuk kegiatan dari BFLF Cabang Sabang agar bisa terus berbuat, bisa memberi, dan melakukan sesuatu untuk seluruh masyarakat yang ada di Kota Sabang maupun di luar Sabang dalam misi kemanusiaan. Kami juga akan melibatkan BFLF dalam kegiatan Pemerintah Kota Sabang ke depannya,” kata Andri Nourman AP MSi.
Menurutnya, dengan kehadiran Cabang BFLF di Kota Sabang, akan semakin memperluas jaringan BFLF dalam menyalurkan misi-misi kemanusiaan yang selama ini dilaksanakan. BFLF sendiri adalah organisasi kemanusiaan yang lahir di Aceh dan diharapkan dapat terus mengepakkan sayapnya hingga ke seluruh nusantara.
BACA:
Wali Kota Sabang Harap IDI Bersinergi dengan Pemerintah
“Semoga kegiatan BFLF Cabang Sabang yang pertama ini dapat terlaksana dengan baik. Meski sempat diguyur hujan, mudah-mudahan tidak menyurutkan niat kita semua untuk bergabung bersama mendonorkan darah. Tentunya setetes darah kita ini akan sangat bermanfaat bagi kehidupan,” harapnya.
Ketua BFLF Indonesia Michael Oktaviano Alexander menuturkan kegiatan ini bagian dari semangat untuk menjunjung dan menebarkan kebaikan, dengan harapan apa yang dilakukan oleh BFLF dapat menjadi ladang amal jariah buat semua orang, baik bagi penyelenggara maupun pendonor.
“Bagi pendonor, Kami sangat mengapresiasi karena donor darah ini tidak bisa di ganti. Dengan donor darah Kita menjadi saudara. Semoga kegiatan ini tidak jadi yang terakhir dan BFLF akan terus dilibatkan dalam agenda-agenda kemanusiaan dari Pemerintah Kota Sabang selanjutnya, sehingga kegiatan seperti ini bisa tetap dilaksanakan setiap tahunnya,” tambahnya. (Ria-H)
