Aceh Utara (Waspada Aceh) – Abdullah, 55, nelayan asal Gampong Ulee Rubek Timu Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, ditemukan warga meninggal dunia dengan kondisi tergeletak di pesisir pantai Bantayan Gampong Bantayan Kecamatan setempat, Senin siang (22/6/2020).
Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kapolsek Seunuddon Iptu M Jamil saat dikonfirmasi Waspadaaceh.com menjelaskan, mayat korban pertama kali ditemukan oleh M Ali. 38 dan Khairul, 53, nelayan di Kecamatan Seunuddo. Saat itu keduanya ingin melihat-lihat sampan di lokasi tersebut.
“Melihat korban tak bernyawa, saksi langsung melaporkan kepada warga dan diteruskan kepihaknya. Kemudian kami bersama anggota Koramil setempat, langsung mendatangi lokasi temuan itu,” kata Iptu M Jamil, Senin.
Kapolsek menyebutkan, pada saat jenazah korban hendak dievakuasi ke Puskesmas Seunuddon dengan menggunakan Aambulans, pihak keluarga menolak. Keluarga meminta untuk dibawa pulang ke rumah duka untuk dikebumikan.
“Menurut keterangan istri korban dan Geuchik Gampong setempat, semasa hidupnya korban memiliki riwayat penyakit stroke dan sering jatuh tiba-tiba, sehingga keluarga korban menolak untuk dibawa ke rumah sakit untuk diambil visum et repertum,“ pungkasnya. (riri).
