Pemandangan hijau dan birunya air membentang bagai hamparan luas tak berbatas
—————-
Kabut tebal menyelimuti dataran tinggi di kawasan Bebesen, Takengon, Aceh Tengah. Namun kondisi itu tidak menyurutkan wisatawan mengunjungi destinasi wisata tersebut dalam mengisi liburan pergantian tahun, pada Minggu (2/1/2022).
Kabut ini seakan menjadi “magnet” tambahan kala berada di Buntul Rintis, sebuah kafe yang berada di jalan menuju Pantan Terong. Lokasi ini menyuguhkan pemandangan indahnya Danau Lot Tawar dari ketinggian.
Pemandangan hijau dan birunya air membentang bagai hamparan luas tak berbatas. Genangan air raksasa dihimpit pegunungan, tampak mempesona. Begitulah pemandangan dari puncak bukit ini.
Dari puncak bukit ini terlihat pula berjejer rumah warga sekitarnya. Pemandangan itu semakin menambah eksotis objek wisata yang diburu wisatawan untuk ber-swafoto.
Para pengunjung diwajibkan menggunakan masker. Bermodal uang Rp5 ribu perorang, para pengunjung sudah bisa menikmati dan memanjakan mata. Menikmati jalan berkelok, pada sisi kiri dan kanan jalan ditumbuhi pohon kopi milik warga sekitar.
“Keramahan pengelola menjadi faktor pendukung kenyamanan kita berkunjung ketempat ini,” ujar Rubiah, salat satu wisatawan dari Lhokseumawe.
Seolah kondisi ini menjawab, bahwa warga Aceh Tengah sudah matang dan siap mengembangkan dunia wisata di kawasan tersebut.
Tak hanya itu, kabupaten penghasil kopi terbaik di Aceh ini tidak habisnya menyediakan destinasi wisata. Berjarak 1 Kilometer dari Buntul Rintis menuju puncak gunung, juga menyuguhkan pemandangan menarik.
Sepanjang perjalanan, hamparan kebun kopi milik petani menjadi pemandangan tersendiri. Pengunjung bisa melihat para petani sayuran seperti sedang memanen hasil kebunnya. Udara di kawasan ini cukup sejuk, bahkan sering kali awan berkabut menyelimuti jalanan hingga puncak bukit.
Pantan Terong adalah sebuah bukit yang terletak di puncak Dataran Tinggi Gayo, Takengon, di Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Kawasan ini menjadi destinasi paling populer sejak tiga tahun terakhir ini.
Dari tempat ini selain tampak ibu kota Takengon dan Danau Lot Tawar, juga terlihat pula lapangan Pacuan Kuda Belang Bebangka di Kecamatan Pegasing. Pengunjung bisa pula melihat Bandara Rembele di Simpang Tiga Redelong, dengan diapit serta dikelilingi punggung gunung Bukit Barisan yang elok.
Umumnya pengunjung membawa keluarga ke daerah itu untuk berfoto. Lokasi itu lebih cocok untuk wisawatan dewasa. Karena di sini tidak tersedia wahana bermain anak, selain itu karena berada di puncak bukit yang agak curam.
Biasanya, setelah berfoto, sebagian wisatawan bersantai menikmati kopi di kafe yang tersedia. Jika ingin shalat juga tersedia mushala. Obyek itu sangat instagrambale bagi para pegiat medsos.
Rintik hujan dan kabut tebal membuat kawasan ini sangat sejuk hingga menembus jaket. Namun sayang, kabut menjadi penghalang pemandangan indah Lot Tawar saat Waspadaaceh.com berada di kawasan berjuluk “Negeri di Awan” ini. (Zammil)
