Jumat, April 26, 2024
Google search engine
BerandaAcehMahasiswa Aceh Selatan Gelar Aksi Turunkan Harga BBM dan Tolak Tunda Pemilu

Mahasiswa Aceh Selatan Gelar Aksi Turunkan Harga BBM dan Tolak Tunda Pemilu

Tapaktuan (Waspada Aceh) – Aliansi Mahasiswa Aceh Selatan (Amas), melakukan aksi di depan halaman kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) di Tapaktuan, Senin (11/4/2022).

Dalam aksi tersebut mereka menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), menolak penundaan Pemilu dan menolak perpanjangan masa jabatan presiden, serta menuntut menyelesaikan kelangkaan minyak goreng.

Selain itu mereka juga menuntut menyelesaikan sejumlah persoalan daerah di Aceh Selatan, yakni pertambangan ilegal, menyelesaikan konflik tapal batas antara PT. Asdal. Kemudian menuntut peningkatan mutu pendidikan dan fasilitas serta pelayanan kesehatan.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tapaktuan, Mahdi Arifan, mengatakan, DPRK Aceh Selatan harus menyuarakan permasalahan yang dihadapi masyarakat sekarang.

“Coba bapak DPRK turun ke lapangan, permasalahan yang dihadapi masyarakat seperti kelangkaan minyak goreng dan kenaikan harga BBM harus disuarakan walau pun itu kebijakan pusat,” katanya.

Wakil Ketua DPRK Aceh Selatan, Adi Samrihda, terkait kelangkaan minyak goreng, mengatakan Pemeritah Aceh Selatan, melalui Disperindag telah beberapa langkah membantu masyarakat.

“Seperti menyediakan minyak goreng bersubsidi dan menggelar pasar murah. Kami juga tidak duduk diam dan terus menyuarakan kepentingan rakyat,” jelasnya.

Persoalan kenaikan harga BBM dan mahalnya minyak goreng merupakan kebijakan pusat.

“Tetapi ini persoalan itu punya aturan yang berjenjang, kami hanya mampu melakukan kewenangan di DPRK Aceh Selatan,” ucapnya.

Sementara terkait pelayanan kesehatan dan mutu pendidikan, Adi Samridha, membenarkan apa yang disampaikan mahasiswa dan diakui masih ada kelemahan. Namun DPRK terus melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap persoalan tersebut.

“Teman-teman mahasiswa ayo kita bersama-sama dan melakukan aksi seperti ini lagi laporkan persoalan daerah kepada kami dan kita akan panggil dinas terkait untuk menyelesaikan persoalan itu,” pungkasnya.(Faisal).

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER