Aceh Utara (Waspada Aceh) – Sebagai bentuk menjalankan komitmen kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara akhirnya menempati kantor di gedung baru kawasan Gampong Alue Drien Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, terhitung mulai Kamis hari ini (3/12/2020).
Sebelum beraktifitas di kantor baru tersebut, sejumlah tokoh agama melakukan tepung tawar (peusijeuk) ruangan kantor bupati, wakil bupati, Sekda dan ruangan kerja para asisten serta staf ahli.
Selain itu, Pemerintah Aceh Utara bersama jajaran dan unsur Forkopimda, pemuda dan masyarakat, menggelar doa dan zikir bersama di aula kantor baru Bupati Aceh Utara tersebut.
Bupati Muhammad Thaib, kepada sejumlah wartawan mangatakan, meskipun memiliki keterbatasan anggaran, Pemerintah Aceh Utara tetap memilh untuk pindah berkantor baru di Lhoksukon, kerana sudah berkomitmen.
“Sebenarnya kita berat untuk pindah, karena tidak ada anggaran khusus. Buktinya semua mobiler bekas dari kantor lama. Kondisi mobiler yang masih layak digunakan kita tetap gunakan kaena sudah menjadi komitmen, dan harapan masyarakat,“ kata H Muhammad Thaib.
Bupati menyebutkan untuk tahap awal dia bersama wakil bupati, Sekda, keuangan, para asisten dan staf ahli, semuanya berkantor di Lhoksukon. Pada tahun 2021 akan menyusul sejumlah staf lainnya.
“Kita mengharapkan agar masyarakat mendukung kepulangan Pemerintah Aceh Utara ke Lhoksukon. Dengan pindahnya kantor pemerintahan semoga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” harapnya. (Syaiful).
