Sabtu, Mei 4, 2024
Google search engine
BerandaEros Djarot: Tolong Tertibkan Presiden

Eros Djarot: Tolong Tertibkan Presiden

Jakarta. (Waspada Aceh )- “Tolong tertibkan presiden,” kata Eros Djarot kepada Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI, saat pidato Deklarasi BTNI (Bhineka Tionghoa Nasionalis Indonesia), Kamis (17/8/2023) di Jakarta.

Khusus kepada Bambang Soesatyo, Eros berpesan,  “Tolong tertibkan momongan sampean. Wong yang namanya presiden itu adalah momongan sampean sebagai Ketua MPR RI.”

BACA: Keluarga Pahlawan dan Perintis Kemerdekaan Aceh Dapat Penghargaan pada HUT ke-78 RI

Sontak semua hadirin tertawa, mendengar pesan Eros kepada Bambang. “Tolong presiden ditertibkan,” ujar Eros yang disambut riuh undangan.

Tapi Eros tidak menyebutkan tentang masalah apa yang harus ditertibkan oleh Ketua MPR terkait presiden.

Masyarakat Tionghoa di Indonesia mendeklarasikan sebuah wadah bernama Bhineka Tionghoa Nasionalis Indonesia atau disingkat BTNI. Menurut Vincen Djaya Saputra, Ketua BTNI, wadah ini dibentuk dan dideklarasikan dalam rangka ikut berkontribusi pada kemajuan Indonesia yang berdaulat. Acara deklarasi diselenggarakan di Kantor GBN Jl. Penjernihan Jakarta Pusat.

BACA: Ribuan Narapidana di Aceh Dapat Remisi Umum dalam Peringatan HUT ke-78 RI

Eros Djarot sebagai tokoh yang memiliki komitmen kebangsaan, memperjuangkan Indonesia tanpa diskriminasi, ditunjuk menjadi Ketua Dewan Pertimbangan BTNI.

Dalam sambutannya Eros Djarot mengatakan Indonesia sebagai bangsa yang multi etnis, harus dibebaskan dari segala diskriminasi etnis.

Kata Eros, banyak warga Tionghoa yang ikut berjuang membebaskan negeri ini dari penjajahan di masa lalu, di antaranya Djiaw Kie Siong, dari sekian nama yang disebut Eros,

Djiaw Kie Siong adalah pemilik rumah di Rengasdengklok Karawang Jawa Barat, yang dipakai Soekarno dan Hatta untuk menyusun naskah teks Proklamasi pada 16 Agustus 1945. (*)

Waspada Aceh on TV

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER