Banda Aceh (Waspada Aceh) – Briptu Rauzi Rianda sukses menghipnotis para pengunjung Bhayangkara Fest 2023 lewat lagu yang dibawanya berjudul ‘Semata Karenamu’ yang diciptakan oleh Mario G. Klau.
Briptu membawakan lagu tersebut pada malam kedua pelaksanaan Bhayangkara Fest 2023 yang berlangsung di Balai Meuseuraya Aceh (BMA), Minggu malam (22/7/2023).
Berdasarkan pengamatan Waspadaaceh.com, pengunjung tampak ceria dan ikut bernyanyi saat Briptu Rauzi menyayikan reff lagu.
“Malam, bantu aku ‘tuk luluhkan dia
Bintang, bantu aku ‘tuk tenangkan dia
Dari rasa cemburu, dari rasa curiga
Kar’na hati ini kusimpan hanya untukmu”
Saat itu juga, pengunjung banyak yang merekam suara merdu dari Briptu Rauzi. Tak puas dengan lagu yang dibawanya pertama, pengunjung pun memintanya tampil kembali.
Briptu Rauzi langsung membawakan lagu kedua yang berjudul “Akhir rasa ini” dari penyanyi aslinya bernama Samsons. Kemudian, Rauzi juga menutup penampilannya dengan lagu berjudul “Masih disini masih denganmu”.
Selain Briptu Rauzi, pada malam kedua Bhayangkara Fest 2023 tersebut juga dimeriahkan oleh artis lokal dan nasional, seperti Cut Anisa, Cut Zuhra, Maulito, Vellarocka dan Victory Girls.
Masih dalam pantauan, Bhayangkara Fest tahun 2023 yang digelar sejak 21-23 Juli 2023 tampak dipadati pengunjung. Pengunjung tak hanya memadati panggung utama akan tetapi juga tampak membanjiri stand yang ikut bertengker di acara Bhayangkara Fest 2023 tersebut.
Sebelumnya, Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar bersama Forkopimda membuka pergelaran Bhayangkara Fest 2023 di Balai Meuseuraya Aceh (BMA), Kota Banda Aceh, Jumat malam, (21/7/2023).
Dalam sambutan yang disampaikan Ketua Panitia Pelaksana Kombes Winardy menerangkan, bahwa Bhayangkara Fest tahun 2023 merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 77 Bhayangkara.
Winardy mengatakan, pergelaran tersebut akan berlangsung dari 21—23 Juli 2023, dan menampilkan berbagai macam kegiatan, seperti bazar UMKM, pasar murah, community exhibition, talent competition, performance exhibition, serta pemberian penghargaan bagi para peserta.
Dalam event yang sangat meriah ini, sebut Winardy, panitia atau Event Organizer (EO) menghadirkan 100 stand lebih, yang terdiri dari 8 stand Polri, 15 stand komunitas, 55 stand UMKM, beberapa stand pasar murah, dan puluhan mobil kopi bagi pengunjung.
Acara ini, kata Winardy, diharapkan berhasil menyampaikan pesan positif dan moralitas kepada masyarakat, serta dapat menjadi media mempererat silaturahmi antara masyarakat dan Polri, khususnya Polda Aceh.
Ia juga berharap, dengan adanya Bhayangkara Fest 2023 ini, ekonomi masyarakat Aceh dapat terus tumbuh, sesuai dengan program kerja dan program pembangunan yang dijalankan pemerintah, salah-satunya adalah Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca pandemi COVID-19.
“Semoga kegiatan ini dapat menjadi salah satu pemicu dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya UMKM. Selain itu juga untuk mengangkat dan memperkenalkan berbagai macam jenis kuliner serta nilai-nilai budaya lokal yang ada di Provinsi Aceh,” ujarnya. (*)
