Lhokseumawe (Waspada Aceh) – Tiga unit bangunan kios usaha bengkel dan minyak di Simpang Pase Jalan Suka Ramai Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Aceh, ludes dilahap si jago merah serta nyaris membakar bangunan lain di Pasar Loak/Barang Bekas setempat.
Bangunan milik pengusaha kecil itu mengalami kebakaran pada pukul 04.30 WIB, Kamis dinihari (6/2/2020), tanpa diketahui penyebabnya. Antara lain satu unit bengkel milik Bukhari, satu unit kios minyak milik Marhaban, dan satu unit toko penjual sepatu dan sandal milik Adi.
Marhaban mengatakan, pada hari naas itu, dia dan isterinya tidur dalam kios yang penuh dengan BBM jenis solar dan bensin. Tanpa diduga, tiba-tiba saja api muncul dari kios milik Adi yang letaknya bersebelahan dengan bengkel Bukhari. Beruntung Marhaban dan isterinya terjaga ketika mendengar suara teriak ada kebakaran dari tetangganya.
Dalam keadaan panik, Marhaban dan isteri masih sempat memindahkan seluruh BBM jenis solar dan bensin ke seberang jalan agar tidak dijamah api. Sedangkan dua unit kios tetangga justru terbakar karena yang punya tidak berada di tempat sehingga tidak sempat menyelamatkan harta bendanya.
Marhaban menerangkan setelah menyelamatkan harta benda semampunya, warga pun datang memberi pertolongan. Tetapi, mengingat api semakin membesar dan mulai menjamah ke lokasi deretan bangunan pasar loak atau barang bekas, warga pun baru sadar untuk menghubungi pemadam kebakaran.
“Karena sedang panik menyelamatkan harta benda, kebakaran semakin meluas. Warga pun baru sadar untuk menghubungi pemadam kebakaran. Karena pertolongan telat datang, api pun telah membakar ludes tiga unit kios,” ujarnya.
Sementara itu Danru Armada Pemadam Kebakaran Kota Lhokseumawe, Ridwan, membenarkan adanya kejadian kebakaran tiga unit bangunan di simpang Pase. Pihaknya segera menerjunkan sebanyak empat unit armada pemadam kebakaran ke lokasi.
Namun sayangnya, karena warga terlambat menghubungi petugas Pemadam Kebakaran di Jalan Listrik Kec. Banda Sakti, akhirnya api telah menghanguskan tiga unit bangunan setempat.
Ridwan menjelaskan, meski tiga bangunan telah hangus, namun beruntungnya pihak petugas kebakaran berhasil memadamkan api yang telah menjalar ke deretan bangunan pasar loak.
“Kami terlambat datang karena warga terlambat menghubungi pemadam kebakaran. Namun petugas berhasil memadam api yang sedang meluas ke bangunan pasar loak yang terbuat dari kayu,” paparnya.
Disebutkannya, kebakaran tiga unit kios di simpang Pase merupakan kasus kebakaran kedua dalam tahun 2020. Ridwan mengimbau kepada masyarakat, bila terjadi kebakaran agar segera menghungi petugas pemadam kebakaran melalui nomor kontak pelayanan 0851 0500 4113. (b16)
