Meulaboh (Waspada Aceh) – Target Pemerintah Aceh semua desa di Aceh sudah dialiri listrik pada tahun 2019, sesuai laporan PT. PLN Aceh, sudah lebih 6.000 desa di Aceh sudah teraliri listrik. Hanya tinggal tiga desa yang belum memiliki jaringan listrik.
Hal itu disampaikan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, saat menyampaikan pidato pada peletakan batu pertama pembangunan 39 unit rumah Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan penyambungan listrik gratis rumah sederhana di Desa Sikundo, Pante Ceuremen, Aceh Barat, Senin (15/7/2019).
“Perencanaan jangka menengah Pemerintah Aceh juga menargetkan tahun 2019 ini sudah 100 persen desa di Aceh dialiri listrik. Satu bulan kedepan tiga desa yang belum punya listrik akan segera menyala,” kata Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah.
Desa yang belum dialiri listrik adalah dua desa di Simpang Jernih Aceh Timur dan satu Desa Haloban, Kepulauan Banyak, Aceh Singkil.
“Sudah sejak setahun PLN bekerja keras, mudah-mudahan satu bulan kedepan tiga desa ini sudah memiliki listrik. Pas memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2019, seluruh desa di Aceh sudah teraliri listrik,” demikian Nova Iriansyah.
Pada acara di desa yang berjarak sekitar 20 Kilometer dari jalan negara Meulaboh itu, dihadiri Asisten II Sekda Aceh Taqwallah, Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Teuku Ahmad Dadek, Bupati Aceh Barat Ramli MS, Danrem, Kapolres Aceh Barat, Kepala Kejari Aceh Barat, General Manager PT. PLN Aceh, Wakil Ketua DPRA, Dalimi, Anggota Komisi III DPR Aceh, Alaidin Abu Abbas, Dirut PT. Mifa Bersaudara, dan tokoh masyarakat setempat. (Ria/i)
