Jumat, Mei 3, 2024
Google search engine
BerandaSuhu di Banda Aceh Capai 34 - 35°c, BMKG Imbau Warga Hindari...

Suhu di Banda Aceh Capai 34 – 35°c, BMKG Imbau Warga Hindari Paparan Matahari

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Suhu di Banda Aceh dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir hingga tiga hari ke depan, diperkirakan mencapai 34 – 35°c (derajat celcius). Mengutip BMKG, meski suhu baru mencapai 35 – 35°c namun terasa seperti 37°c.

Terkait dengan tingginya suhu dalam beberapa hari ini, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh mengimbau masyarakat Aceh agar menghindari paparan sinar matahari.

“Kemungkinan prakiraan hari ini suhu berkisar antara 34 – 35 celcius dan diprediksi berlangsung tiga hari ke depan,” kata Putri Rizki Afriza, S.Tr. Met, Forecaster On Duty, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh kepada Waspadaaceh.com, Senin (15/5/2023).

Data dari BMKG, wilayah yang suhunya tinggi yaitu Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Nagan Raya Aceh Barat dan sekitarnya. Suhu maksimum di Aceh ini terjadi lantaran saat ini Aceh dalam masa peralihan menuju puncak musim kemarau pada bulan Juni – Agustus 2023.

Ketika siang hari, terik matahari begitu menyengat. “Panasnya luar biasa, cukup menyengat. Meski memakai sandal, tapi panasnya tembus ke telapak kaki,” kata Abdul, warga Banda Aceh.

Untuk itu, BMKG mengimbau kepada seluruh masyarakat Aceh agar menghindari paparan matahari secara langsung dalam jangka waktu lama antara pukul 11.00 hingga pukul 15.00 WIB.

“Tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari. Kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang dapat menghalangi sinar ultraviolet (UV), pada saat berada di luar ruangan,” imbaunya.

Selain itu, tambahnya, masyarakat juga dapat menggunakan tabir surya dengan SPF tertentu sebagai upaya mengantisipasi dan meminimalisir dampak buruk yang dapat ditimbulkan akibat sinar UV yang berlebih.

BMKG mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dalam penggunaan api yang dapat menyebabkan kebakaran terutama di hutan dan lahan. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER