Senin, Mei 6, 2024
Google search engine
BerandaSiklon Tropis, BMKG: Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi Diperkirakan Landa Aceh

Siklon Tropis, BMKG: Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi Diperkirakan Landa Aceh

Jakarta – BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), berdasarkan analisis terhadap perkembangan fenomena atmosfer terkait siklon tropis, diprediksi adanya potensi hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah di Indonesia, antara di Provinsi Aceh.

Analisis itu menyebutkan, hujan sedang hingga lebat terjadi pada tanggal 31 Mei-01 Juni 2021, di Provinsi Aceh, Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatra Selatan, Kep.Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Kemudian pada tanggal 02-04 Juni 2021, terjadi di Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Kep.Riau, Jambi, Bengkulu, Lampung, Banten, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Selanjutnya padatanggal 05-07 Mei 2021, meliputi Aceh, Kep.Riau, Bengkulu, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Siklon Tropis

“BMKG memonitor perkembangan bibit siklon tropis (Sistem Depresi Tropis 04W) yang terdeteksi tumbuh pada tanggal 30 Mei 2021, pukul 07.00 WIB) di sekitar Samudera Pasifik Barat daya sebelah Timur-Tenggara Filipina (5.9° LU 133.1°BT),” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, sebagaimana dikutip dari situs bmkg.go.id, Selasa (1/6/2021).

Guswanto menyebutkan, kecepatan angin maksimum di sekitar Sistem Depresi Tropis tersebut (Sistem 04W) mencapai 30 knot (56 km/jam), dan tekanan udara minimumnya mencapai 1004 hPa. Berdasarkan pantauan citra satelit cuaca Himawari-8, teridentifikasi aktivitas awan konvektif yang signifikan dan presisten dalam 6 jam terakhir di sekitar Sistem 04W.

Pergerakan Sistem 04W menunjukkan ke arah Barat hingga Barat Laut menjauhi wilayah Indonesia dengan potensi untuk tumbuh menjadi siklon tropis.

Hasil analisis dinamika atmosfer-laut menunjukkan bahwa terdapat aktifitas Gelombang Kelvin yang cukup aktif di sekitar Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua bagian utara, sedangkan Gelombang Rossby Ekuatorial cukup aktif di sekitar wilayah Jawa dan Samudera Pasifik sebelah timur Filipina.

Kata dia, perlambatan dan belokan angin terjadi di beberapa wilayah yang cukup berpengaruh pada pembentukan potensi awan hujan dan hal itu yang dapat menimbulkan potensi hujan intensitas sedang-lebat di beberapa wilayah.

Sementara untuk dua hari ke depan berdasarkan Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak banjir/bandang dengan kategori WASPADA perlu diwaspadai di wilayah sebagai berikut: Aceh, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Papua. (wilayah terdampak dengan Skala Kabupaten-Kecamatan dapat diakses di laman web https://signature.bmkg.go.id/)

Prakiraan Tinggi Gelombang (31 Mei – 07 Juni 2021)

Tinggi Gelombang 1.25 – 2.5 meter (Moderate Sea): Teluk Lampung bagian selatan, Laut SawuSelat Ombai, Selat Karimata bagian selatan, Perairan utara P. Jawa hingga Kep. Kangean, Laut Jawa, Perairan selatan Kalimantan, Perairan selatan Kotabaru, Selat Makassar bagian selatan, Laut Bali, Laut Sumbawa dan Selat Lombok bagian utara.

Selanjutnya Perairan Kep. Selayar, Teluk Bone bagian selatan, Laut Flores, Perairan Baubau, Teluk Tolo, Perairan selatan Kep. Banggai – Kep. Sula, Laut Maluku, Perairan Bitung – Likupang, Perairan Kep. Sangihe – Kep. Talaud, Laut Seram Laut Halmahera, Perairan Misool – Sorong bagian selatan, Perairan Fakfak – Kaimana, Perairan Amamapare, Perairan utara Papua Barat hingga Papua, Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua.

Tinggi Gelombang 2.5 – 4.0 meter (Rough Sea):

Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, Perairan barat Aceh hingga Mentawai, perairan Bengkulu, Selat Sunda bagian barat, perairan selatan Jawa hingga Sumba Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT, Selat Bali dan Selat Lombok.

Kemudian Selat Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan Perairan selatan P. Sawu – P. Rotte – Kupang, Perairan Wakatobi, Perairan selatan P. Buru – Ambon – P. SeramLaut Banda, Perairan Kep. Sermata hingga Kep. Tanimbar, Perairan Kep. Kei – Kep. AruLaut Arafuru.

Tinggi Gelombang 4.0 – 6.0 meter (Very Rough Sea): Samudera Hindia barat Sumatra.

Rekomendasi

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode sepekan kedepan (hujan secara sporadis, lebat dan durasi singkat, disertai petir dan angin kencang, bahkan hujan es).

Hal ini berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi;

Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam, yaitu melalui:

  • http://www.bmkg.go.id;
  • follow media sosial @infoBMKG;
  • aplikasi iOS dan android “Info BMKG”;
  • atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Demikian Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto.

(Ris)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER