Selasa, Desember 10, 2024
spot_img
BerandaAcehSelama Pandemi M. Nasir Djamil Salurkan 12.000 Paket Sembako untuk Masyarakat Aceh...

Selama Pandemi M. Nasir Djamil Salurkan 12.000 Paket Sembako untuk Masyarakat Aceh Kurang Mampu

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Anggota Komisi III DPR RI M. Nasir Djamil menyalurkan sembako sebanyak 12.000 paket selama pandemi untuk masyarakat Aceh yang kurang mampu.

Nasir mengatakan, pembagian sembako bukan hanya kegiatan menyalurkan bantuan saja, namun sebagai sebuah inisiatif dan kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu sebagai kelompok masyarakat yang terdampak pendemi COVID-19.

“Bantuan ini kita prioritaskan kepada para janda, disabilitas dan masyarakat yang kemampuan ekonominya rendah. InsyaAllah program sembako akan tetap kita lakukan kedepannya, Saya berharap semoga bisa mengurangi beban masyarakat kita yang sedang mengalami kesulitan,” kata Nasir Djamil dalam siaran persnya yang diterima Waspadaaceh.com, Jumat (18/3/2022).

Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah, Nasir kembali menyalurkan bantuan paket sembako. Di mana pembagian sembako menjadi salah satu program dari rangkaian kunjungan masa reses perorangan ke daerah pemilihan (dapil) Aceh 2.

Bantuan ini adalah paket yang ke 12.000 dari total bantuan paket sembako yang telah disalurkan selama masa pandemi COVID-19.

Realisasi pembagian paket sembako itu telah didistribusikan di delapan kabupaten dan kota meliputi Kabupaten Bireuen, Kabupaten Aceh Utara, Kota Lhokseumawe, Kota Langsa, Kabupaten Aceh Timur, Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Bener Meriah, dan Kabupaten Aceh Tamiang yang dibagikan sejak Selasa (15/3/2022) hingga Kamis (17/3/2022).

Paket bantuan itu langsung diantar oleh stafnya  dibantu pengurus dan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ke rumah-rumah warga yang tersebar di delapan kabupaten dan kota dapil Aceh 2.

Dalam kegiatan tersebut para Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS di dapil Aceh 2 dan para kader PKS juga ikut aktif dan turun ke lapangan. Selain membagikan paket sembako secara langsung, kesempatan itu juga digunakan untuk berdialog dan menyerap aspirasi dari rakyat. (Kia Rukiah)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER