Minggu, Mei 19, 2024
Google search engine
BerandaNasionalPPKM Level 3 Berkurang, Dari 108 Jadi 84 Daerah

PPKM Level 3 Berkurang, Dari 108 Jadi 84 Daerah

Jakarta (Waspada Aceh) – Perpanjangan PPKM di Jawa dan Bali kembali diterapkan melalui Instruksi Menteri Dalam Nomor 15 Tahun 2022 yang berlaku efektif mulai 8-14 Maret 2022.

Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan, Safrizal, menjelaskan, saat ini kondisi dan penanganan COVID-19 di Indonesia semakin membaik dengan adanya trend penurunan kasus aktif nasional, jumlah rawat inap di rumah sakit, serta menurunnya angka kematian.

“Kita patut bersyukur bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang diakui WHO telah menunjukkan kondisi yang baik dalam penanganan COVID-19. Ini tidak terlepas dari kerja sama seluruh pihak yang terus bersinergi dalam penanggulangan pandemi ini,” tegas Safrizal, Selasa (8/3/2022).

Safrizal menjelaskan perbaikan kondisi penanganan COVID-19 ini terlihat dari adanya peningkatan jumlah daerah yang berada di Level 2 dalam perpanjangan PPKM minggu ini dari yang sebelumnya 13 daerah menjadi 37 daerah termasuk wilayah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).

Peningkatan di Level 2 diikuti dengan penurunan jumlah daerah di Level 3 dari yang sebelumnya 108 daerah menjadi 84 daerah. Sedangkan untuk jumlah daerah pada Level 4 tidak mengalami perubahan yaitu 7 daerah, yang didominasi oleh seluruh kabupaten/kota di Provinsi DI.Yogyakarta, Kota Magelang, dan Kota Madiun.

Di dalam pengaturan Inmendagri dijelaskan terkait kompetisi olahraga yang dapat dilaksanakan di seluruh daerah, kecuali yang masih berada di Level 4. Kapasitas penonton/supporter diatur yaitu 50% untuk daerah dengan status PPKM Level 3, 75% untuk daerah PPKM Level 2, dan 100% untuk daerah dengan status PPKM Level 1.

Pelaksanaan kegiatan tersebut juga harus diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, Seluruh penonton yang hadir langsung di stadion wajib sudah divaksinasi booster dan tidak perlu menunjukan hasil tes PCR/Antigen. Sedangkan bagi seluruh pemain, ofisial, kru media, dan staf pendukung wajib sudah divaksinasi dosis kedua, serta menunjukkan hasil negatif PCR H-1 atau hasil negatif antigen pada saat hari pertandingan

Safrizal tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak lengah dalam menjalankan protokol kesehatan, sehingga seluruh upaya yang telah dilaksanakan untuk segera keluar dari pandemi tidak sia-sia. Safrizal mendorong kepada seluruh Kepala Daerah untuk terus mengakselerasi vaksinasi khususnya dosis kedua bagi lansia yang saat ini sudah mencapai 62% di Jawa Bali, serta vaksinasi lanjutan (booster) yang masih dibawah 10%. (Ris)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER