Medan (Waspada Aceh) – Seorang pria berusia muda mengenakan kacamata yang videonya viral karena mengancam Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dan petugas e-parking di Jalan Rahmadsyah, Kota Medan, akhir pekan kemarin, ternyata warga Aceh.
Pemuda itu diketahui bernama RP dan videonya sempat viral karena menyampaikan ancaman kepada Bobby Nasution, yang menantu Presiden Jokowi itu. Informasi yang diperoleh Waspadaaceh.com, Senin pagi (25/4/2022), RP kemudian sudah ditangkap aparat kepolisian di Langsa, setelah dibuntuti dari kediamannya di Takengon, Aceh Tengah.
Namun hingga kini Kapolsek Medan Kota Kompol Rikki Ramadhan yang dikonfirmasi belum menjawab pertanyaan wartawan. Begitu juga dengan Kanit Reskrim Polsek Medan Kota AKP Asrol Rambe, belum membalas konfirmasi.
Pengancaman itu dilontarkan RP pada Sabtu, 23 April 2022, sekira pukul 15.25 WIB, Saat itu, petugas e-parking meminta pelaku untuk membayar jasa parkir, tapi mendapat kata-kata ancaman dari pelaku yang mengendarai mobil Daihatsu Xenia.
Pelaku keberatan membayar biaya parkir dengan kartu e-toll, sambil mengatakan, “mau kupatahkan juga leher kau.”
Pria itu juga kemudian mengucapkan nada yang sama ditujukan ke Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Dalam video yang beredar, pria itu sedang di dalam sebuah mobil. Terdengar dia sedang berdebat dengan seseorang yang diduga petugas e-parking.
Pria dalam mobil itu meminta agar petugas parkir memanggil bosnya untuk datang. Dia juga mengeluarkan kata-kata ancaman kepada petugas parkir itu.
“Kau panggil bos kau kemari,” kata pria dalam mobil.
“Ini yang nyuruh Pak Bobby (Wali Kota Medan),” jawab tukang parkir.
“Kau panggil Pak Bobby itu kemari,” sambil melontarkan kata-kata ancaman.
Usai menerima laporan, polisi langsung melakukan penyelidikan dan mendapat informasi bahwa keberadaan terlapor berada di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah. Kemudian tim melakukan penyelidikan lebih lanjut keberadaan terlapor di Takengon dengan melakukan pembuntutan Mobil Toyota Xenia itu.
Hingga akhirnya, saat melintas kembali di Kabupaten Langsa, tersangka berhasil ditangkap dan selanjutnya dibawa ke Polsek Medan Kota. (sulaiman achmad)
