Minggu, Mei 19, 2024
Google search engine
BerandaAcehPangdam IM Lepas 400 Prajurit Yonif Raider Khusus 113/JS ke Perbatasan RI...

Pangdam IM Lepas 400 Prajurit Yonif Raider Khusus 113/JS ke Perbatasan RI – PNG

Aceh Utara (Waspada Aceh) – Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan, melepas 400 Prajurit Satuan Penugasan Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) penyangga Yonif Raider Khusus 113/Jaya Sakti, untuk melaksanakan tugas di wilayah perbatasan Republik Indonesia dengan Papua Nugini (RI-PNG).

Pelepasan keberangkatan Satgas Pamtas itu berlangsung di Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe, Rabu (23/2/2022). Turut hadir Danrem 011/LW Kolonel Inf Bayu Permana, Wali Kota Lhokseumawe, Yusuf Muhammad, Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf, Bupati Bireuen H Muzakar A Gani dan sejumlah pejabat lainnya.

Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan, dalam amanatnya menyampaikan, 400 personel tersebut akan bertugas selama 9 bulan di wilayah perbatasan RI – Papua Nugini. Tugas itu merupakan suatu amanah, kehormatan sekaligus kepercayaan yang harus dijawab dengan karya, penuh semangat, dedikasi dan disiplin dalam menjalankan tugas operasi, kata Pangdam IM.

“Penugasan operasi bagi prajurit Yonif RK 113/JS merupakan suatu kebanggaan karena negara mempercayakan tugas kemiliteran kepada prajurit ini. Sedangkan pelaksanaan tugas operasi kali ini lebih menggunakan pendekatan perbantuan kepada pemerintah daerah setempat melalui kegiatan pembinaam teritorial dan komunikasi sosial,” terang Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan.

Pangdam IM juga berharap setiap personel Satgas harus dapat memaksimalkan keamanan personel dan materiil. Juga harus dapat fokus untuk mengoptimalkan pencapaian tugas pokok, di dalam setiap langkah dan berkegiatan harus selalu waspada, jangan ceroboh atau menganggap remeh apapun selama di daerah operasi.

“Saya yakin dengan dilandasi niat, kesungguhan serta kemampuan sebagai seorang prajurit yang profesional, tugas ini akan dapat diselesaikan dengan baik. Harapan saya, 400 personel dan materiil perorangan/satuan yang saat ini berangkat, sampai dan kembali harus lengkap dan aman,” harapnya.(Syaiful).

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER