“Di sekolah Onli dikenal sebagai sosok anak yang ramah dan suka bergaul, teliti dan rajin. Ketika ada tugas yang diberikan kepadanya, dia selalau bertanggung jawab untuk menyelesaikan”
— Rosneti, Guru Pembimbing —
Ulet dan teliti. Dua kata tersebut tepat diberikan kepada Onli Sister, salah seorang siswa SMKN 1 Kutacane Aceh Tenggara, yang mendapat prestasi juara 1 lomba Kompetensi Siswa (LKS) Hairdressing (tata rambut) tingkat Provinsi Aceh pada 24 Agustus 2021.
Waspadaaceh.com melakukan liputan tentang siswa berprestasi, khususnya untuk jenjang pendidikan SMA/SMK, terkait peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda), yang jatuh pada Kamis hari ini, 2 September 2021. Onlie Sister menjadi pilihan dalam tulisan ini setelah mendapat informasi, bahwa siswa ini telah meraih prestasi.
Siswa yang lahir pada 18 September 2004 itu, diketahui aktif di kelas. Dia juga suka berdiskusi dengan teman-temannya dalam pelajaran khususnya di bidang tata kecantikan rambut dan kulit.
Selain rajin menjalankan aktivitas di sekolah, anak ketiga dari empat bersaudara ini juga rajin membantu kedua orang tuanya. Di rumah, setelah pulang sekolah, Onli ikut menjaga warung maupun pekerjaan rumah lainya.
Onli Sister menamatkan sekolah SD di Ranto Diur dan melanjutkan ke SMP swasta Santo Thomas 5 Lawe Bekung. Setelah tamat dari SMP tersebut, Onli dengan dukungan penuh orang tuanya, melanjutkan ke sekolah SMKN 1 Kutacane, mengambil jurusan Tata Kecantikan.
Onli Sister yang duduk di kelas 3/12 di SMKN 1 Kutacane, selama 4 semester ini bertahan mendapatkan juara 1 jurusan kecantikan di sekolah tersebut. Tepatnya pada 24 Agustus 2021, dia kembali meraih juara 1 tingkat Provinsi Aceh dalam lomba Kompetensi Siswa bidang Hairdressing yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Aceh.
Prestasi yang diraih oleh siswa SMKN 1 Kutacane tersebut, selain membanggakan kedua orang tua Onli, juga membawa nama harum sekolah dan Kabupaten Aceh Tenggara.
Dalam meraih prestasi ini, kata Onli, tidak terlepas dari bimbingan pihak sekolah. “Terutama dari ibu guru Rosneti selaku Kepala Jurusan Tata Kecantikan Rambut dan Kulit. Di samping itu peran orang tua saya,” kata Onli.
Onli mengatakan, orang tuanya selalu berpesan,”kenapa orang lain bisa berprestasi kamu tidak. Terus nak, raih cita-cita dengan keuletan dan kesungguhan,” kata Onli menirukan ucapan orang tuanya.
Selain melakukan kegiatan merias rambut dan kulit teman-temannya di sekolah, Onli juga mendapat pesanan pekerjaan dari tetangga maupun warga lain kampungnya.
Ternyata Onli bukan hanya pandai menata rambut, tapi juga hobi bernyanyi. Ketika ada acara paduan suara di sekolah maupun di kampung, Onli juga sering tampil bersama teman- temannya.
Di sekolah Onli dikenal sebagai sosok anak yang ramah dan suka bergaul, teliti dan rajin. Ketika ada tugas yang diberikan kepadanya, dia selalau bertanggung jawab untuk menyelesaikannya, kata Rosneti selaku guru pembimbing Onli.
Onli adalah anak dari kelurga kurang mampu. Dia menempuh perjalanan ke sekolah menggunakan angkutan umum, dengan jarak tempuh belasan kilometer. Namun Onli Sister tetap semangat dan giat ke sekolah demi menimba ilmu.
Kepada pemerintah daerah, Onli Sister berharap, dapat menyediakan lapangan kerja bagi siswa yang telah lulus dari sekolah kejuruan, baik di bidang tata kecantikan rambut dan kulit, mau pun kejuruan lainnya. (pariwara)
