Sabtu, April 27, 2024
Google search engine
BerandaNasionalMakmur Budiman: Kadin Aceh Siap Dukung Kebijakan Ekonomi

Makmur Budiman: Kadin Aceh Siap Dukung Kebijakan Ekonomi

Jakarta — Ketua KADIN Aceh, Makmur Budiman, memberi apresiasi acara Dialog Pembangunan Ekonomi Aceh Hebat dalam Forum Silaturahmi Aceh Meusapat yang digagas Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah di Kantor Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) di Jakarta, Minggu, 30 Juni 2019.

Dia yakin dan optimis bahwa dialog yang menghadirkan berbagai elemen masyarakat dari berbagai disiplin ilmu tersebut dapat menjadi gerbang pembaharuan untuk Aceh masa depan.

Dengan dialog tersebut, diharapkan seluruh masyarakat, baik pengusaha, politisi, hingga masyarakat umun dapat memberikan kontribusi bagi keberlangsungan perekonomian Aceh.

“Karena itu, sebagai ketua Kadin Aceh saya secara pribadi dan kelembagaan akan mendukung penuh kebijakan pemerintah Aceh, guna meningkatkan perekonomian kita sesuai arahan Plt Gubernur Aceh,” jelas Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Aceh tersebut.

Dia mengatakan, ada berbagai cara untuk meningkatkan perekonomian Aceh. Salah satunya, kata dia, dengan memberdayakan berbagai lini ekonomi di Aceh sambil memperbaiki juga sumber daya manusianya.

“Misalnya dengan berbagai seminar, workshop kepengusahaan, hingga studi tour ke daerah lain untuk mempelajari cara daerah lain membangun perekonomian mereka, baik di bidang pertanian, wisata, perikanan dan sebagainya,” jelas dia.

“Kemajuan perekonomian Aceh adalah harapan kita semua. Karena itu Aceh harus mampu memperbanyak tenaga terampil di berbagai sektor, dan kita (Kadin) Aceh akan mendukung hal tersebut,” jelas Toke Makmur, sapaan akrabnya.

Sebagai salah satu pengusaha yang memiliki pengalaman selama 28 tahun dan memiliki jaringan yang luas, baik tingkat Aceh dan nasional, Makmur menyakini dia mampu membantu memperbaiki kondisi perekonomian Aceh saat ini.

“Sekarang saatnya kita fokus pada pendidikan vokasi. Adapun manfaatnya adalah untuk menunjang kualitas SDM Aceh sehingga menguasai keahlian tertentu. Dengan begitu, ke depan SDM Aceh tidak gagap terhadap kemajuan,” ujar dia.

Makmur juga menyampaikan bahwa selain vokasi, dia juga berkeinginan untuk membangun training centre untuk menciptakan tenaga-tenaga ahli di bidangnya. Dengan niat tersebut, nantinya Kadin Aceh akan membentuk lembaga entrepreneurship di setiap kabupaten/kota seluruh Aceh.

Dia juga menyampaikan, sudah saatnya pula Aceh perlu mengirimkan petaninya ke luar negeri yang didampingi oleh pengusaha pertanian. Di sana, kata dia, petani-petani asal Aceh ini akan melihat dan belajar banyak terkait pertanian di luar negeri dan menyerap ilmunya.

“Kita juga perlu melakukan kerjasama dengan sekolah-sekolah SMK Internasional, seperti dengan Thailand, misalnya, lalu mengirim anak-anak kita untuk belajar di sana. Sehingga, ketika anak-anak ini lulus dan pulang ke Aceh, mereka bisa membangun desa mereka sendiri dan jadi desa mandiri,” ujarnya. (Ria)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER