Banda Aceh (Waspada Aceh) – Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Aceh, Junaidi MT, disebut-sebut mendapat tugas baru dan “basah,” yakni sebagai Pelaksana Tugas Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) atau Unit Layanan Pengadaan di lingkup Setda Aceh.
Atas penunjukan Junadi sebagai Kepala ULP sempat menyedot perhatian. Pasalnya, selama ini, ribuan proyek APBA yang nilainya di atas triliunan itu ditentukan oleh lembaga ini.
Tentu saja ada rasa puas dan tidak puas soal hasil pengumuman lelang yang dimenangkan panitia di ULP. Bagi yang tidak puas, tidak cukup hanya kesal dan cuma gerutu, bahkan ada yang sempat melempar granat ke rumah pribadi Said Azhari, Plt ULP yang baru digantikan oleh seniornya di Dinas Perhubungan Aceh, yakni Junaidi.
Ada pun Junaidi yang dihubungi Waspada untuk konfirmasi prihal menunjukannya sebagai Kepala ULP Aceh Selasa (18/8/2020) tidak terhubung. WattsAps yang Waspada kirim juga tidak masuk, masih contreng satu.
Informasi lain menyebutkan, menunjukan Junaidi sebagai Plt Kepala Biro PBJ oleh Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, lantaran masa tugas pejabat lama telah berakhir sebagai Plt Kepala ULP Aceh.
“Pak Said Azhari masih di ULP sebagai Kabag LPSE,” ujar kolega Said Azhari kepada wartawan harian ini, Selasa malam.
Kabag Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto, yang coba dihubungi Waspada via WattsApps, prihal penunjukan Junaidi sebagai Kepala ULP Aceh juga belum membalas.
Namun, Junaidi sebelumnya kepada wartawan, mengaku mendapat tugas tambahan yang diberikan oleh Plt Gubernur Aceh itu. Dia akan menjalankan jabatan tersebut dengan sebaik mungkin.
“Ini hal biasa, sifatnya sementara. Jadi akan saya jalankan dengan baik jabatan ini,” kata mantan Kabid Program Dinas Perhubungan Aceh itu. (B01)
