Rabu, Desember 11, 2024
spot_img
BerandaAcehDPRA Puji Kinerja Disdik Aceh Selama 2 Tahun Terakhir

DPRA Puji Kinerja Disdik Aceh Selama 2 Tahun Terakhir

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Irfannusir Rasman, memuji kinerja Dinas Pendidikan Aceh selama dua tahun terakhir yang semakin menunjukkan peningkatan.

Dia mengaku, merasakan perubahan kinerja Dinas Pendidikan Aceh. Dinas Pendidikan Aceh dinilai cakap menjalankan program, terutama dalam upaya pemerataan pendidikan.

“Ada peningkatan prestasi. Terutama pada SMK dan SMA,” kata Irfannusir, Rabu (2/11/2022).

Hal ini lanjut dia, dapat dilihat dari prestasi pelajar SMA dan SMK Aceh di tingkat nasional. Aceh, kata dia, berhasil memenangkan sejumlah kompetisi. Tingkat kelulusan pelajar Aceh di universitas-universitas terkemuka di Nusantara juga meningkat.

Dia menilai, keputusan Dinas Pendidikan Aceh membuka kelas jarak jauh untuk mendekatkan sekolah ke masyarakat merupakan langkah yang cerdas. Tujuan kelas jauh yang dilaksanakan di Pameu dan Jamat, dua desa terpencil di Aceh Tengah, adalah untuk mencegah anak-anak lulusan SMP menganggur karena jarak SMA terdekat dari gampong-gampong itu mencapai puluhan kilometer.

Dengan membuka kelas jarak jauh, maka orang tua tidak perlu khawatir anak-anak mereka berkendara jauh untuk menikmati pendidikan. Para murid juga dapat membantu orang tua sepulang sekolah.

“Strategi ini sangat memudahkan masyarakat. Dan yang terpenting, tugas negara untuk meratakan pendidikan ke seluruh daerah terwujud,” kata politisi PAN ini.

Irfannusir memuji strategi Kepala Dinas Pendidikan Aceh Alhudri, untuk meningkatkan kinerja seluruh mesin pendidik di Aceh. Kunjungan Kadisdik ke sejumlah daerah terpencil, dapat meningkatkan motivasi para pendidik dan kepala sekolah dalam mendidik.

“Alhudri juga mendorong kerja sama dunia kerja dengan SMK. Bahkan di Aceh Timur dibuka jurusan perminyakan untuk mempersiapkan anak-anak Aceh bekerja di ladang-ladang minyak yang berproduksi di daerah itu,” tutur Irfannusir.

Irfannusir mengatakan, Alhudri menunjukkan kapasitas sebagai kepala dinas yang mampu mengambil keputusan yang tepat. Tentunya, keputusan yang dibutuhkan Dinas Pendidikan Aceh saat ini.

“Kelebihan dan terobosan yang diambil harus diapresiasi. Kita harus bersikap objektif. Mungkin ada kekurangan-kekurangan, itu yang perlu kita perbaiki bersama agar mutu pendidikan Aceh moncer,” tutup Irfannusir. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER