Jumat, Mei 3, 2024
Google search engine
BerandaSumutDi Tengah Pandemi, Pertamina Perkirakan Konsumsi BBM Tetap Naik Saat Libur Nataru

Di Tengah Pandemi, Pertamina Perkirakan Konsumsi BBM Tetap Naik Saat Libur Nataru

Medan (Waspada Aceh) – Di tengah pandemi, PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I memperkirakan konsumsi BBM selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021 tetap naik.

Kenaikan itu diperkirakan karena mobilitas warga untuk mudik selama libur akan tinggi meski di tengah pandemi COVID-19, kata Excecutive General Manager Regional Sumbagut, Herra Indra Wirawan, Selasa (15/12/2020), dalam temu pers di Laurence Coffe Medan terkait Tim Satgas Nataru Pertamina.

“Biasanya ramai di Danau Toba, Parapat. Kemudian di daerah Tapanuli, Tarutung, Tapanuli Utara itu juga ramai. Karena biasanya itu lalu lintas menuju kawasan Tapanuli. Termasuk Berastagi juga,” lanjut Herra.

Herra mengatakan, pihaknya akan menyiagakan armada di titik-titik rawan. Seperti Parapat dan Berastagi. Dia mengakui kondisi alam atau bencana yang tidak bisa diprediksi menjadi salah satu kendala pihaknya di lapangan.

“Bencana alam itu kehendak Tuhan. Itu yang menjadi kendala kita. Memang kita siagakan armada. Tapi jikalau contoh Berastagi bencana alam longsor seperti kemarin, memakan waktu sampai 2 hari. Kita akan gerakkan distribusi BBM dan LPG dari Meulaboh, Aceh. Kalau Tapanuli, bisa dari Sibolga, dan kalau kendala di Labuhan Batu, bisa kita minta distribusi dari Provinsi Riau,” ujarnya.

Herra menjelaskan, Tim Satgas ini akan bekerja maksimal untuk memastikan stok BBM dan LPG aman sampai ke masyarakat. Herra juga menilai biasanya lonjakan konsumsi BBM itu terjadi di area-area wisata seperti Parapat dan Berastagi, termasuk Tarutung di daerah Tapanuli.

“Meski pandemi saat ini, tapi kita perkirakan mobilitas warga itu untuk mudik akan tinggi khususnya di kawasan Tapanuli. Jadi, kita tetapkan Satgas Nataru ini untuk memaksimalkan pelayanan dan distribusi itu tetap sampai ke masyarakat,” ujarnya.

Herra menuturkan tim Satgas ini bertugas sejak 7 Desember 2020 hingga 7 Januari 2021. Tim Satgas bertugas memantau penyaluran BBM dan LPG, kelancaran distribusi serta kondisi di lapangan agar berjalan aman.

Khusus di wilayah Sumatera Utara, Pertamina MOR I mengoperasikan 10 (sepuluh) SPBU Kantong, yakni 6 (enam) di wilayah Medan dan 4 (empat) di wilayah Sibolga.

SPBU Kantong di Medan diantaranya SPBU 14.211.214 Parapat, Kabupaten Simalungun, SPBU 14.221.286 Kabanjahe, Kabupaten Karo, SPBU 14.222.236 Sidikalang, kabupaten Dairi, SPBU 14.223.328 Pangururan, Kabupaten Samosir, SPBU 14.222.308 Doloksanggul, Kabupaten Humbahas, serta SPBU 14.212.268 Air Batu, Kabupaten Asahan.

Sedangkan SPBU Kantong di Sibolga yaitu SPBU 14.224.307 Kel. Situmeang Habinsaran Kab. Tapanuli Utara, SPBU 14.223.301, Jalan Sisingamaraja Kelurahan Balige I, Kabupaten Toba Samosir, SPBU 14.227.333 Jalan Raya Lintas Sumatera DS Simirik, Kabupaten Tapanuli Selatan, dan SPBU 14.227.312 Km 9, Jalan Raya P. Sidempuan Penyambung, Kota Padang Sidempuan.

Selain itu, tersedia juga motor kemasan di lima SPBU di Kota Medan dan empat SPBU di Sibolga. Kemudian layanan BBM dioperasikan sebanyak dua SPBU di Jalan Tol Medan menuju arah Tebing Tinggi, yakni di Km 56A dan Km 56 B.

Herra menjelaskan prediksi realisasi harian BBM selama masa Satgas periode H-7 Natal dan H47 Tahun Baru 2021, BBM jenis gasoline (Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) mengalami peningkatan sebesar 3,8% dibandingkan dengan rata-rata harian normal sebelum Satgas, yaitu dari 11.520 kiloliter (KL) menjadi 11.960 KL.

Sementara itu, BBM jenis gasoil (Dex, Dexlite, Biosolar) diprediksi mengalami peningkatan 4 persen dari konsumsi harian normal, yaitu 7.121 KL menjadi 7.405 KL.

Untuk konsumsi LPG subsidi diperkirakan juga mengalami peningkatan sebesar 2,2 persen, dengan konsumsi harian normal yaitu 2.592 Metrik Ton (MT) menjadi 2,650 MT, sedangkan untuk LPG non subsidi diprediksi meningkat sebanyak 1,7 persen yaitu dari konsumsi harian normal sejumlah 349 MT menjadi 355 MT.

Perlu diketahui, agen dan pangkalan siaga masa Satgas sejumlah 559 agen LPG PSO, 26.744 pangkalan LPG PSO, 156 Agen LPG NPSO dan 4.144 outlet LPG NPSO. Layanan tambahan Pertamina berupa Rumah Pertamina, Pertashop, Mobile Dispenser, Modular dan sebagainya. (sulaiman achmad)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER