Banda Aceh (Waspada Aceh) – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Aceh Besar, Muhammad Ali, mengimbau kepada masyarakat untuk taat protokol kesehatan (Prokes) demi keselamatan dan kesehatan bersama.
M. Ali yang juga selaku juru bicara (Jubir) Penanganan COVID-19 Aceh Besar menyampaikan hal itu ketika dimintai tanggapannya oleh Waspadaaceh.com, Rabu (2/6/2021), meningkatnya kasus COVID-19 beberapa pekan terakhir ini.
M. Ali mengatakan, terkait aktivitas yang dapat memicu kerumunan, seperti pembukaan tempat wisata, pihaknya juga sudah mengadakan rapat pada Senin sore (31/5/2021) dengan Sekda Aceh Besar, Kabag OPS Polres Aceh Besar, Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, serta Muspika Kecamatan Lhoknga dan diikuti juga oleh perwakilan pengelola objek wisata.
Dia menyampaikan, hasil keputusan bersama bahwa tempat wisata boleh dibuka kembali dengan menerapkan prokes yang sangat ketat. Tim Satgas COVID-19 akan melakukan test swab dan test antigen secara acak kepada para wisatawan yang datang ke tempat wisata.
“Tim satgas menempatkan petugas di pintu masuk dan melakukan pemeriksaan PCR secara acak kepada pengunjung,” ucapnya
Kemudian yang kedua, tambahnya lagi, pengelola wisata berkomitmen tetap mematuhi semua peraturan dan ketentuan yang berlaku tentang prokes. Semua itu dilakukan, kata dia, guna mencegah COVID-19 pada klaster tempat wisata.
Pemerintah kabupaten, ujarnya, telah membuat surat pernyataan atau fakta integritas tentang kepatuhan menjalankan Prokes sesuai keputusan bersama. (Kia Rukiah)
