Lhoksukon (Waspada Aceh) – Untuk mengevakuasi korban banjir di Aceh Utara, Sabtu (5/12/2020), personel Kompi 1 Satbrimob Polda Aceh bersama Staf Batalyon B Pelopor diturunkan ke lokasi banjir untuk mengevakuasi para korban yang rumahnya tergenang air.
Lokasi banjir yang cukup parah tampak di Gampong Keudee Matangkuli, Jalan Mesjid Besar Alkhalifah Ibrahim dan Desa Tumpok Barat Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara. Mereka diturunkan untuk membantu mengevakuasi korban di tengah guyuran hujan deras yang masih terjadi di daerah itu.
Para personel Brimob membantu mengevakuasi masyarakat dan membantu memindahkan barang-barang serta mengatur lalu lintas di lokasi banjir tersebut.
Komandan Batalyon B Pelopor AKBP Ahmad Yani melalui Komandan Kompi 1 Batalyon B Pelopor, Iptu Nafis mengatakan, sebanyak 15 personel Brimob Kompi 1 Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Aceh diturunkan ke lokasi.
“Kita membantu warga yang terdampak banjir. Para personel dikerahkan untuk membantu evakuasi, baik warga maupun barang-barang yang masih bisa dipergunakan dari lokasi banjir ke tempat yang lebih aman,” katanya.
Banjir yang terjadi di Kecamatan Matangkuli merendam pemukiman warga di sejumlah desa. Banjir disebabkan meluapnya air Sungai Krueng Keureuto, akibat intensitas hujan yang tinggi. Ketinggian rata-rata banjir terpantau setinggi lutut orang dewasa, dan di daerah yang cukup rendah, hampir menenggelamkan rumah penduduk.
Berita terkait:Â Aceh Utara Dikepung Banjir, 4.518 Jiwa Mengungsi
“Air mulai masuk ke pemukiman warga sejak pagi dinihari. Banjir ini memang kerap terjadi setiap tahun di Kecamatan Matangkuli,” jelas Iptu Nafis.
Sat Brimob selain mengevakuasi barang-barang warga, juga menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat yang terkena musibah banjir. Nafis berharap, banjir ini dapat segera surut. (b08)
