Jantho (Waspada Aceh) – Masyarakat di Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, khususnya pengguna serta penyedia transportasi air (kapal), mulai mengeluh karena adanya pendangkalan di sekitar dermaga di Pulo Breuh, Pulo Aceh.
Menjawab keluhan masyarakat tersebut, Wakil Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar, Eka Rizkina, Senin (2/11/2020), meminta Pemerintah Aceh Besar segera lakukan rehab atau perbaikan.
Dangkalnya di perairan sekitar dermaga, nantinya akan menghambat pelayaran kapal, alat transportasi yang sangat dibutuhkan masyarakat sekitarnya, kata politisi muda dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Eka menyebutkan, beberapa waktu lalu kapal Fery Papuyu, kapal penyeberangan ke Pulo Breuh, sudah beroperasi sesuai jadwal.
Namun dia menyayangkan, akibat dermaganya dangkal, sehingga tidak memungkinkan kapal tersebut berlabuh lama di dermaga BPKS Pulo Breuh, tersebut.
Eka berharap adanya perhatian serius dari Pemkab Aceh Besar untuk segera merehab dermaga sandar kapal motor agar dapat melayani masyarakat secara maksimal, kata Eka Rizkina. (Ria)
