Banda Aceh (Waspada Aceh) – Syukur adalah kunci utama untuk hidup penuh keberkahan dan ketenangan.
KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym menyampaikan pesan itu dalam tausiahnya bertema “Pentingnya Rasa Syukur” di acara yang digelar oleh PT BPR Syariah Mustaqim Aceh (Perseroda), Jumat (27/12/2024), di Batoh, Banda Aceh.
Dalam tausiah tersebut, Aa Gym merinci lima syarat untuk menjadi ahli syukur. Menurutnya, syukur bukan hanya soal ucapan, tetapi juga harus tercermin dalam hati, lisan, dan perbuatan.
1. Meyakini Semua Nikmat dari Allah
Aa Gym menegaskan bahwa syarat pertama menjadi ahli syukur adalah keyakinan bahwa segala nikmat berasal dari Allah. “Berhenti berharap pada makhluk, karena semua nikmat adalah milik Allah dan diberikan sesuai kehendak-Nya. Berharap pada makhluk hanya akan membawa kekecewaan,” katanya.
2. Memuji Allah dalam Segala Keadaan
Syukur harus diucapkan dalam bentuk pujian kepada Allah, baik dalam keadaan senang maupun sulit. “Ucapkan Alhamdulillah ‘ala kulli hal (segala puji bagi Allah atas segala keadaan). Ini cara kita menunjukkan syukur melalui lisan,” ujarnya.
3. Menggunakan Nikmat untuk Kebaikan
Aa Gym mengingatkan bahwa nikmat yang diterima harus dimanfaatkan untuk kebaikan, termasuk berbagi dan berterima kasih kepada orang-orang yang menjadi perantara nikmat tersebut. “Gunakan nikmat untuk berbuat baik, jangan lupa jasa orang lain. Berbagi kebaikan adalah salah satu bentuk syukur,” tuturnya.
4. Mendekatkan Diri kepada Allah
Menurut Aa Gym, nikmat yang diberikan Allah seharusnya menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya. “Gunakan mata untuk melihat yang baik, mulut untuk berdzikir, dan tubuh untuk beribadah. Jangan gunakan nikmat untuk hal yang tidak bermanfaat,” pesannya.
5. Menunjukkan Nikmat dengan Benar
Syarat terakhir adalah menunjukkan nikmat yang diterima sebagai bentuk rasa syukur, bukan kesombongan. “Katakan bahwa ini semua adalah amanah dari Allah. Jangan bilang ini hasil kerja keras sendiri, karena itu bukan syukur, melainkan riya,” tegas Aa Gym.
Sedekah Sebagai Wujud Syukur
Aa Gym juga menekankan bahwa sedekah adalah salah satu cara melipatgandakan nikmat. “Harta yang disedekahkan tidak akan berkurang, justru akan bertambah. Jangan takut miskin karena bersedekah, itu hanya bisikan setan,” katanya.
Acara ini digelar dalam rangka peringatan 20 tahun tsunami Aceh dan dihadiri oleh Direktur Utama Bank Mustaqim, Raisul Mukhlis.
Saat diwawancarai, Aa Gym memberikan apresiasi kepada Bank Mustaqim atas upayanya mengedepankan prinsip syariah.
“Perbankan syariah tidak hanya soal transaksi, tetapi harus membawa keberkahan. Niat dan pelaksanaan yang sesuai syariat adalah kunci utama agar keberadaan bank ini memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.
Direktur Utama Bank Mustaqim, Raisul Mukhlis, menyampaikan bahwa tausiah ini menjadi pengingat untuk terus menjaga keseimbangan antara pencapaian bisnis dan manfaat sosial
“Pesan Aa Gym tentang rasa syukur sangat relevan dengan visi kami. Bank Mustaqim ingin selalu memberi dampak nyata, baik untuk nasabah maupun masyarakat luas,” ujar Raisul.
Pencapaian dan Komitmen Bank Mustaqim
Pada tahun 2024, Bank Mustaqim berhasil mencapai target profit sebesar Rp 3,8 miliar. Selain itu, program pembiayaan untuk petani dengan sistem tanggung renteng menjadi salah satu pencapaian unggulan.
Acara tersebut juga diisi dengan pemberian santunan kepada puluhan anak yatim sebagai bentuk kepedulian sosial Bank Mustaqim. “Kegiatan ini adalah bagian dari upaya kami untuk berbagi keberkahan dan menunjukkan rasa syukur atas pencapaian selama ini,” tambah Raisul.
Tausiah Aa Gym ditutup dengan doa bersama, di mana ia mendoakan agar Bank Mustaqim terus menjadi lembaga yang membawa manfaat dan keberkahan bagi masyarakat Aceh. (*)