Kamis, Maret 6, 2025
spot_img
BerandaTulisan FeatureMenjajal Jajanan Halal Pasar Apung Khlong Hae di Hatyai, Thailand

Menjajal Jajanan Halal Pasar Apung Khlong Hae di Hatyai, Thailand

“Hari ini lebih ramai dari biasanya karena ini minggu terakhir sebelum Ramadhan”

Perahu-perahu kecil berjejer rapi di tepian sungai, bersandar dengan tenang di bawah naungan payung warna-warni.

Di atas perahu, para pedagang yang mayoritas perempuan berhijab hiruk pikuk dalam bahasa Thai, bercampur sedikit bahasa Melayu. Para pedagang ini menawarkan berbagai makanan dan minuman kepada pengunjung.

Suasana ini di Khlong Hae Floating Market Hatyai, Thailand Selatan. Pasar apung ini tidak hanya menjadi tempat transaksi, tetapi juga daya tarik wisata dan ramai dikunjungi, terutama oleh wisatawan Muslim dari Malaysia dan Indonesia.

Sabtu (23/2/2025), jurnalis Waspada Aceh mengunjungi pasar ini. Begitu tiba, suasana khas Thailand langsung terasa. Dari kejauhan, suara musik tradisional mengalun dari panggung, mengiringi pertunjukan tari khas Negeri Gajah Putih.

Tak jauh dari situ, di atas jembatan yang menghubungkan sisi pasar, bendera berbagai negara seperti Malaysia dan Indonesia berkibar, menandakan besarnya antusias wisatawan dari kedua negara tetangga.

Pengunjung asal Indonesia membeli minuman dalam batang bambu di Khlong Hae Floating Market, Hatyai, Thailand. Sabtu (22/2/2025). (Foto/Cut Nauval D)

Banyak pengunjung yang berhenti sejenak untuk berfoto dengan latar pasar apung yang dipenuhi warna-warni perahu dan payung.

Ragam Kuliner 

Pasar ini dikenal sebagai surga kuliner halal di Thailand. Dari makanan mentah hingga kudapan ringan, semuanya tersedia di atas perahu.

Keunikan lain yang membuat pasar ini berbeda adalah cara penyajian makanannya. Beberapa pedagang menggunakan wadah dari bambu, daun pisang dan anyaman tradisional lainnya yang ramah lingkungan.

Rukiah dan Rahmi, dua rekan dari Aceh, tak ingin melewatkan kesempatan mencicipi minuman khas yang disajikan dalam batang bambu. “Thau ray?” tanya Rukiah dengan aksen yang masih terbata-bata, mencoba berkomunikasi dalam bahasa Thai untuk menanyakan harga. Harganya cukup terjangkau, hanya 25 baht atau sekitar Rp15.000.

Pedagang perempuan di hadapannya tersenyum ramah, lalu menjawab dengan lembut dalam bahasa Thai dan juga bahasa Melayu. Gelak tawa pun pecah saat transaksi berlangsung.

Dian, yang juga wisatawan dari Aceh, tampak sibuk mengabadikan momen dengan kamera ponselnya. Perempuan ini tak ingin melewatkan setiap sudut menarik di pasar itu. Sesekali, ia juga mampir ke kios suvenir di daratan untuk membeli oleh-oleh khas Thailand.

Penampilan tarian khas Thailand dan wisatawan memadati pasar apung jelang Ramadhan. di Khlong Hae Floating Market, Hatyai, Thailand. Sabtu (22/2/2025). (Foto/Cut Nauval D)

Minggu Terakhir Sebelum Ramadhan

Menjelang sore, pasar semakin dipadati pengunjung. Mayoritas wisatawan datang dari Malaysia, terlihat dari banyaknya bus yang berjejer di area parkir.

“Hari ini lebih ramai dari biasanya karena ini minggu terakhir sebelum Ramadhan,” ujar Aji, seorang pemandu wisata asal Thailand.

Ia menjelaskan bahwa banyak warga memanfaatkan momen ini untuk berbelanja dan berlibur sebelum memasuki bulan puasa.

Khlong Hae Floating Market memang hanya buka pada akhir pekan. Sabtu dan Minggu, mulai pukul 15.00 hingga 21.00 waktu setempat.

Tak hanya pedagang di atas perahu yang menjajakan makanan, di sekitar pasar juga terdapat kios-kios suvenir dan oleh-oleh khas Thailand. Pengunjung bisa membeli berbagai pernak-pernik, pakaian, atau makanan ringan sebagai buah tangan.

Bagi wisatawan Muslim yang ingin menikmati suasana khas Thailand tanpa khawatir soal makanan halal, Khlong Hae Floating Market di Hatyai adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Para pedagang di daerah ini mayoritas Muslim.

Sensasi berbelanja di atas air, berinteraksi dengan pedagang lokal, dalam bahasa Melayu dan Thai, serta mencicipi kuliner khas Thailand, membuat pengalaman mengunjungi pasar ini menjadi semakin berkesan. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER