Sabtu, Mei 4, 2024
Google search engine
BerandaWajah Baru di DPP PNA, Tgk. H Syakya Jabat Ketua Harian

Wajah Baru di DPP PNA, Tgk. H Syakya Jabat Ketua Harian

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Dewan Pimpinan Pusat Partai Nanggroe Aceh (DPP PNA) mengumumkan nama pengurus sesuai dengan SK kepengurusan baru yang telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Aceh.

Dalam SK tersebut, terdapat kepengurusan baru, salah satunya Tgk H Syakya. Dia menjabat sebagai Ketua Harian DPP PNA menggantikan Samsul Bahri.

Sekretaris Jenderal DPP PNA, Miswar Fuady, pada konferensi pers di Kantor DPP PNA, Rabu (26/1/2022) mengatakan, dalam SK tersebut ada perubahan kepengurusan. Tentu juga telah bergabungnya wajah-wajah baru di dalam kepengurusan PNA.

“Barang kali sebagai perkenalan singkat disebelah kiri saya ini, beliau bernama Haji Tengku Syakya. Beliau ini sering kami panggil sebagai Abati, selaku ketua harian menggantikan Samsul Bahri yang menjabat sebelumnya,” kata Miswar.

Miswar menyebutkan, Abatai Syakya ini merupakan salah satu pimpinan dayah di Samalanga, Kabupaten Bireuen dan merupakan orang kepercayaan Ketua Umum, Irwandi Yusuf.

Kemudian dia juga memperkenalkan beberapa pengurus lain, di antaranya, Tarmizi sebagai ketua I, Yazir Akramullah sebagi ketua II, Mohd. Jully Fuady ketua III, Affan Ramli sebagai ketua IV, Bachtiar Syarbaini ketua V, Darwati A. Gani ketu VI, Khairul Husna ketua VII, Nurdin Ramli ketua VIII, Asrul Sani ketua IX serta Asiah Uzia sebagai ketua X.

Adapun Sekretaris Jenderal, Miswar Fuady, Wasekjend I Mahyyuddin Adan, Wasekjend II Mustari Mukhtar, Wasekjend III Tgk. Haidar M.Amin, Wasekjend IV Zamani, Wasekjend V M. Yasir, Wasekjend VI Ruslan Razali, Wasekjend VII Bustamam, Wasekjend VIII Sayuti, Wasekjend XI Syafruddin, Wasekjend Bustami Syarbini.

Selanjutnya sebagai bendahara umum Teuku Ramli Agam, Wakil bendum I Nurmasyitah, Wakil bendum II M.Hasan Basri, Wakil bendum III Dewi Meuthia, Wakil bendum IV Zulfan Zulkifli.

“Terakhir, Kepala Sekretariat Partai, Zahrul Munzir,” beber Miswar.

Miswar mengatakan, dengan keluarnya SK pengurus baru yang telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM, maka dipastikan tidak ada lagi gesekan di tubuh partai lokal tersebut.

Dia menuturkan, gesekan internal yang selama ini terjadi, saat ini sudah selesai dan tuntas. Tidak ada dualisme lagi di tubuh PNA. PNA kedepan akan kembali fokus untuk kerja-kerja kemasyarakatan dan kerakyatan. (Kia Rukiah)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER