Banda Aceh (Waspada Aceh) – Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) resmi mengantarkan surat usulan nama Pj Gubernur Aceh ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kamis (15/6/2023).
Dalam surat tersebut disebutkan DPRA hanya mengusulkan satu nama, yaitu Bustami Hamzah yang saat ini masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh.
Ketua Fraksi Partai Gerindra Abdurrahman Ahmad, yang ikut mengantarkan surat ke Kemendagri, membenarkan bahwa DPRA telah mengantarkan surat usulan nama calon Pj Gubernur Aceh kepada Kemendagri.
“Sesuai keputusan bersama fraksi kemarin, nama Pj Gubernur Aceh yang diusulkan adalah Bustami Hamzah,” kata Abdurrahman Ahmad kepada Waspadaaceh.com, Jumat (16/6/2023).
Abdurrahman menyebutkan, rombongan yang ikut mengantarkan surat usulan itu ke Kemendagri, yaitu Wakil Ketua I DPRA Dalimi dan Wakil Ketua III DPRA Safaruddin. Selain itu, Ketua Fraksi Partai Aceh, Ketua Fraksi Partai Demokrat, Ketua Fraksi Gerindra, Ketua Fraksi PPP, Ketua Fraksi PNA dan Ketua Fraksi PKB/PDA.
Abdurrahman menyampaikan, saat menyerahkan surat usulan tersebut kepada Kemendagri, DPRA sempat berdiskusi langsung dengan Kemendagri, termasuk alasan dan pertimbangan DPRA mengusulkan satu nama yaitu Bustami.
“Kita sampaikan bahwa DPRA tidak lagi mengusulkan pak Achmad Marzuki dan kita sampaikan alasannya apa,” sebutnya.
Dia menyebutkan Kemendagri sendiri mengiyakan dan menerima apa yang disampaikan oleh DPRA. Sehingga apa yang disampaikan DPRA juga menjadi pertimbangan bagi Kemendagri.
Selanjutnya, kata Abdurrahman, Kemendagri akan menilai dan memverifikasi biodata nama yang diusulkan oleh DPRA. Setelah dinilai baru nama tersebut disampaikan kepada Presiden RI.
“Tugas kita sampai mengantarkan kepada Kemendagri, setelah itu kewenangan Kemendagri. DPRA saat ini tinggal menunggu keputusan dari Kemendagri,” tutupnya. (*)
