Minggu, Desember 1, 2024
spot_img
BerandaOlahragaTerpilih Aklamasi, Safaruddin Jabat Ketua Pengprov PBSI Aceh

Terpilih Aklamasi, Safaruddin Jabat Ketua Pengprov PBSI Aceh

Banda Aceh (Waspada Aceh) – Wakik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Safaruddin, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Aceh periode 2022-2026.

Safaruddin dipercaya sebagai ketua oleh pengurus cabang dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Sabtu (15/1/2022).

Pemilihan ketua pemprov turut disaksikan oleh Kabid Organisasi dan Kelembagaan PB PBSI, Topan Indrakarsa dan Kabid Pengembangan Daerah PB PBSI, Sudarto Adinugroho.

Setelah terpilih, Safaruddin dalam sambutan perdananya mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan. Dia berjanji akan ‘memasyarakatkan’ olahraga bulu tangkis sebagai gaya hidup di Aceh.

“Bulu tangkis ini bukan hanya untuk mengejar prestasi, tapi bulu tangkis ini harus menjadi gaya hidup baru. Makanya kita libatkan banyak anak muda dalam kepengurusan,” tuturnya Safaruddin.

Kata Safaruddin, hal itu tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan. Agar pembinaan bisa berjalan dengan baik, juga harus didukung oleh fasilitas yang memadai.

“Saya sudah diskusi dengan Dispora Aceh, saya sedang menyiapkan anggaran setiap tahun 5 miliar melalui pokir saya untuk membangun fasilitas atlet,” katanya yang diamini pengurus cabang.

Di samping itu, Safaruddin juga mengungkapkan bahwa Aceh tertinggal dari provinsi lainnya terkait infrastruktur olahraga bulu tangkis. “Ini menjadi tantangan bagi saya untuk mewujudkan mimpi itu,” ungkap dia.

Begitu juga dalam melahirkan prestasi, dia akan melakukan event zonasi (antar kabupaten/kota). Setelah itu baru ke event tingkat provinsi sebelum atlet Aceh dikirim ke Jakarta.

“Kita sekolahkan mereka di Jakarta sampai mendapatkan jam terbang dan lawan tanding yang lebih berat daripada lokal. Sehingga kita bisa berkompetesi untuk tingkat nasional,” ungkap dia.

Safaruddin yang juga menjabat Sekretaris DPD Partai Gerindra Aceh ini juga berharap kepada pengurus PBSI Aceh agar dalam mengelola organisasi harus ada kebersamaan.

“Bagi saya, prinsip dasar dalam PBSI ini membangun nilai kebersamaan. Provinsi harus bersinergi dengan kabupaten. Organisasi ini harus menjadi wadah silaturahmi,” tuturnya. (Kia Rukiah)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER