Suka Makmue (Waspada Aceh) – Petugas Satpol PP dan WH Kabupaten Nagan Raya, kembali menggelar operasi penertiban ternak yang berkeliaran di jalan dan tempat umum, pada Jumat dini hari (28/1/2022). Petugas kembali mengamankan dua ekor kerbau betina
Penertiban ternak yang berkeliaran, kali ini menyasar ternak di pasar ibukota Jeuram. Dalam operasi ini tampak Camat Seunaga, Kapolsek Seunagan, Danramil Seunagan serta personil TNI/Polri.
Kepala Satpol PP dan WH Nagan Raya, Bukhari, melalui Kabid Trantib, Neldi Isnayanto menegaskan, operasi penertiban terhadap ternak liar akan terus berlanjut.
Kegiatan perasi itu untuk memberikan efek jera kepada pemilik ternak yang sengaja membiarkan ternak peliharaannya berkeliaran malam hari di tempat umum atau fasilitas umum, bahkan di jalan raya
Para petugas menjalankan qanun Kabupaten Nagan Raya, nomor 5 tahun 2007 tentang penertiban ternak liar. Pihaknya tidak pilih kasih dalam operasi tersebut, kata Satpol PP dan WH.
“Siapa pun pemiliknya, jika ternak tersebut berkeliaran di tempat umum, akan ditangkap dan dikandangkan di kantor Satpol PP,” tegas Neldi Isnayanto.
Neldi menambahkan, bagi pemilik ternak yang ternaknya terjaring operasi tersebut, untuk menghadap ke kantor Satpol PP untuk mendapat penjelasan lebih lanjut.
Selain itu, pemilik ternak juga wajib menandatangani surat perjanjian bersama. Jika hal itu terulang kedua kali, maka ternak tersebut akan dilelang dan uangnya akan disetor ke negara. Sedangkan untuk denda, dalam satu hari pemilik ternak harus membayar Rp100 ribu, untuk biaya perawatan ternak selama dikandangkan.
Sementara itu Camat Seunagan, Saiful Bahri, mewakili Muspika menambahkan, dengan dimulainya operasi penertiban ternak liar di kabupaten itu, para petugas Satpol PP patut diberi apresiasi.
Kata Saiful Bahri, dengan operasi tersebut, telah menyelamatkan nyama pengguna jalan raya serta menciptakan ibukota Jeuram lebih tertib dari gangguan ternak peliharaan.
Saiful Bahri mengimbau kepada masyarakat Kecamatan Seunagan yang memiliki ternak, baik kerbau, sapi dan kambing, untuk dijaga dengan baik. Tidak membiarkan ternak peliharaannya berkeliaran malam hari di tempat umum, pungkasnya
Adapun ternak liar yang berhasil diamankan di pasar ibukota Jeuram antara lain, kerbau betina 2 ekor serta kambing jantan 3 ekor. (Zul Nagan)
