Jumat, April 26, 2024
Google search engine
BerandaOlahragaPj Gubernur Aceh bertemu Menpora, Pelaksanaan PON Aceh-Sumut Semakin Nyata

Pj Gubernur Aceh bertemu Menpora, Pelaksanaan PON Aceh-Sumut Semakin Nyata

Jakarta (Waspada Aceh) – Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki melakukan pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, di ruang kerjanya, di Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).

Dalam pertemuan yang membahas persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut tahun 2024 itu, Penjabat Gubernur Aceh bersama rombongan antara lain Ketua Umum KONI Pusat Letjen (Purn) Marciano Norman, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, Dedy Yuswady, AP serta Sekretaris Umum KONI Aceh, M. Nasir Syamaun yang juga Wakil Sekretaris Pengurus Besar (PB-PON) Aceh-Sumut.

Menpora Dito Ariotedjo menyampaikan sangat mendukung penyelenggaraan event olahraga empat tahunan itu akan berjalan dengan lancar. Apalagi, kata dia, persiapan PON Aceh-Sumut hingga saat ini sudah 70 persen.

“Hanya tinggal kira-kira kalau ada kekurangannya harus kita cari solusinya, dan ini sudah dicatat terkait dengan infrastruktur. Selanjutnya catatan ini akan dibawa rapat bersama presiden sehingga persiapannya dari 70 persen menjadi 100 persen,” sebutnya.

Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, dalam hal ini menyampaikan terima kasih kepada Menpora atas dukungannya agar terselenggaranya PON Aceh-Sumut nantinya.

“Untuk PON 2024 ini kita inginkan harus lebih bagus dari pada PON sebelumnya. Maka waktu yang tersedia kita optimalkan perhatian untuk pembangunan-pembangunan venue,” katanya.

Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki mengatakan, untuk persiapan serta keperluan penyelenggaraan PON di wilayah semuanya sudah dilaporkan kepada Menpora.

“Secara intens kita komunikasikan terus dengan KONI agar PON di Aceh-Sumut lebih baik dan berjalan sukses,” ujarnya.

Penjabat Gubernur juga menyampaikan terima kasih atas dukungan renovasi 13 venue olehraga di Aceh. Sebagai Ketua Panitia Besar PON XXI/2024 wilayah Aceh, ia meminta dukungan renovasi besar kolam untuk olahraga selam serta permohonan 80% pengadaan peralatan pertadingan untuk 33 Cabor PON dan 80% peralatan pertandingan untuk Peparnas 2023

Kemudian, tambah Penjabat Gubernur Aceh itu, dirinya juga meminta agar diberikan alokasi anggaran maksimal untuk penyelenggaran PON XXI dan Peparnas 2023 wilayah Aceh.

Terakhir, terkait stadion utama atau stadion pembukaan PON dan sebagai venue cabor sepak bola, Penjabat Gubernur Aceh mengusulkan pembangunan baru stadion tersebut walaupun di lokasi Stadion Harapan Bangsa

“Pembangunan ini agar menjadi legacy pemerintah Aceh yang bersifat monumental dalam penyelenggaraan PON XXI/2024 Aceh-Sumut, wilayah Aceh,” jelasnya. (*)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER