Kamis, April 25, 2024
Google search engine
BerandaAcehPeringati 16 Tahun Tsunami, Pemkab Aceh Jaya Santuni 100 Anak Yatim

Peringati 16 Tahun Tsunami, Pemkab Aceh Jaya Santuni 100 Anak Yatim

Calang (Waspada Aceh) – Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) mengelar peringatan 16 tahun peristiwa bencana gempa dan tsunami di Masjid Islamic Canter Aceh Jaya, Sabtu (26/12/2020).

Pada peringatan tersebut juga digelar kegiatan Maulid Akbar yang dihadiri Bupati Aceh Jaya, T. Irfan TB, Wakil Bupati Aceh Jaya, Tgk Yusri S, Sekretaris Daerah, Mustafa, unsur SKPK, tokoh masyarakat, pimpinan pesantren dan masyarakat, berlangsung sederhana. Pada kesempatan itu juga panitia menyantuni 100 anak yatim.

Usai kegiatan, Kapala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh Jaya, Asy’Ari kepada wartawan mengungkapkan, momen itu merupakan agenda rutin daerah (Kabupaten Aceh Jaya) yang diadakan tiap tahun pada setiap tanggal 26 Desember.

“Kegiatan ini bertujuan untuk mengenang kembali sejarah pahit yang terjadi pada 16 tahun silam,” ujar Asy’Ari.

Dia menjelaskan, meskipun di masa pandemi COVID-19, Pemerintah Aceh Jaya menggelar kegiatan tersebut secara sederhana dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) sesuai arahan tim Satuan Tugas (Satgas) COVID-19.

“Peringatan tsunami tahun ini bertepatan dengan bulan maulid. Jadi acara digelar dengan doa bersama, zikir, tausyiah dan memberi santunan bagi 100 anak yatim,” terang Asy’Ari.

Bupati Aceh Jaya, T.Irfan TB menyampaikan, musibah gempa bumi dan tsunami yang terjadi pada 26 Desember 2004 lalu telah memberikan dampak luar biasa terhadap seluruh aspek kehidupan di Kabupaten Aceh Jaya.

Seiring perkembangan waktu, kondisi pembangunan Aceh Jaya telah mengalami kemajuan yang signifikan. Bahkan, lanjutnya, telah mampu mencapai taraf pembangunan lebih baik, yang belum tercapai sebelum bencana tsunami tahun 2004 melanda Aceh.

Dalam kesempatan tersebut, T. Irfan TB mengajak seluruh masyarakat untuk selalu mendoakan para korban bencana tsunami agar diampuni dosa dan diterima segala amalannya di sisi Allah SWT.

“Bagi para keluarga korban agar tidak larut dalam kesedihan, melainkan harus mampu berdiri tegak untuk melanjutkan kehidupan masa kini dan masa yang akan datang,” ujar bupati

“Melalui momentum peringatan bencana gempa bumi dan tsunami ini, mari kita terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT agar bencana yang serupa tidak terulang lagi di masa yang akan datang,” pungkasnya. (Zammil)

BERITA TERKINI
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER